Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pertama Dalam 27 Tahun, Maskapai Arab Saudi Terbang ke Irak

Penerbangan pertama Saudi Arabian Airlines ke Baghdad dilakukan pada Senin (30/10/2017) waktu setempat. Maskapai Saudi Arabian Airlines akan menghubungkan kota Jeddah dengan Baghdad.

Penerbangan maskapai milik kerajaan Arab Saudi ke Baghdad ini dilakukan setelah dua minggu sebelumnya maskapai swasta Saudi Flynas melakukan penerbangan komersial pertama dari Riyadh ke Baghdad.

Berdasarkan berita resmi dari Saudi Press Agency yang dilansir melalui AFP, Saudi Arabian Airlines akan meresmikan penerbangan reguler antara kerajaan dan Irak setelah terputus 27 tahun.

(Baca: Ekonomi Resesi, Arab Saudi Ragu Naikkan Harga Energi)

Hal ini dilakukan sejalan dengan meningkatnya hubungan baik antara kedua negara.

Penerbangan antara Irak dan Arab Saudi sebelumnya dihentikan pada Agustus 1990 setelah mantan presiden Irak Saddam Hussein memerintahkan pasukannya menyerang negara tetangga, Kuwait.

Setelah bertahun-tahun menjalin hubungan yang tegang, hubungan baik antara Sunni yang diperintah oleh Arab Saudi dan Irak yang mayoritas Syiah mulai terlihat dalam beberapa bulan terakhir.

Awal bulan ini Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi dan Raja Saudi Salman mengadakan pertemuan pertama dewan koordinasi bersama Arab Saudi, yang bertujuan untuk meningkatkan hubungan strategis.

Irak mencari keuntungan ekonomi dari hubungan yang lebih dekat dengan Riyadh karena kedua negara menderita kemerosotan minyak yang berkepanjangan. Arab Saudi juga berusaha untuk melawan pengaruh Iran di Irak.

Pangeran Al-Waleed bin Talal yang merupakan miliarder Saudi memegang saham 34 persen Saudi Arabian Airlines juga berencana untuk memperluas rute dari bandara Saudi ke kota-kota besar lain di Irak.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/10/31/181049426/pertama-dalam-27-tahun-maskapai-arab-saudi-terbang-ke-irak

Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke