Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rintis Bisnis Digital, AP II Bidik Pendapatan Rp 35 Miliar pada 2018

"Digitalisasi yang mulai masuk fase new revenue stream di AP II ini memang baru tumbuh, kami targetkan pendapatan dapat mencapai Rp 35 miliar pada 2018, akan memiliki prospek sangat baik ke depannya dalam mendukung pendapatan perusahaan," kata Yado saat dihubungi Kompas.com pada Rabu (8/11/2017).

Bisnis digital yang dimaksud Yado menyasar pada sejumlah fasilitas hingga sarana dan prasarana yang jadi area komersil di sebuah bandar udara.

AP II yang mengelola 13 bandar udara di Indonesia bagian barat tersebut menyebutkan, potensi penerimaan pendapatan dari bisnis digital ini baru sekitar satu persen dari total pendapatan tahunan mereka.

(Baca: Bandara Baru Soekarno-Hatta 2, Ini Lokasi yang Disiapkan AP II)

"Pendapatan dari bisnis digital ini terhitung sebagai pendapatan dari sektor non aeronautika (usaha jasa yang mendukung kegiatan penerbangan)," tutur Yado.

Adapun jenis bisnis baru tersebut di antaranya airport e-payment system, layanan pembayaran non-tunai di lebih dari 800 tenant yang berada di bandara-bandara AP II, e-boarding pass, sampai integrasi dengan layanan transportasi berbasis aplikasi.

Untuk layanan transportasi, AP II menggandeng Grab yang menggunakan fitur GrabNow untuk memesan taksi online resmi di Bandara Soekarno-Hatta. Sedangkan untuk sistem e-payment, bekerja sama dengan Telkomsel melalui produk TCash dan Go-Pay dari Go-Jek.

AP II mencatat, sebagian besar proses digitalisasi yang ada di Bandara Soekarno-Hatta juga sudah diterapkan di Bandara Silangit di Sumatera Utara. 

Sarana dan prasarana digital yang sudah ada di Bandara Silangit di antaranya e-payment untuk bertransaksi di tenant komersil, bus ticketing vending machine, tourism information kiosk, smart baggage, self check-in kiosk, hingga airport bus schedule.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/11/09/060000626/rintis-bisnis-digital-ap-ii-bidik-pendapatan-rp-35-miliar-pada-2018

Terkini Lainnya

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke