Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kondisi Venezuela Ancam Industri Minyak Dunia

"Saya rasa sebagian besar orang akan menyebut kawasan Teluk (Timur Tengah), namun menurut saya adalah Venezuela," kata CEO raksasa minyak Inggris BP Bob Dudley di sela-sela acara Abu Dhabi Petroleum Exhibition & Conference seperti dikutip dari CNBC, Selasa (14/11/2017).

Menurut Dudley, Venezuela mempengaruhi gravitasi ekonomi dan memiliki dampak yang sangat besar. Venezuela adalah anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan salah satu produsen minyak terbesar di dunia.

Pada awal pekan ini, Venezuela memulai renegosiasi utang dengan investor-investor luar negeri. Akan tetapi, belum jelas bagaimana Presiden Nicolas Maduro akan sukses dalam pembicaraan ini, sehingga risiko negara itu mengalami default atau bangkrut pun meningkat.

Maduro menyatakan, Venezuela tidak akan mengalami default. Menurut dia, negara yang dipimpinnya memiliki strategi yang jelas untuk merenegosiasi dan membiayai kembali utang luar negeri.

Venezuela menargetkan restrukturisasi utang sebesar kira-kira 60 miliar dollar AS dalam bentuk obligasi. Venezuela susah payah membiayai kembali utang mereka lantaran perbankan AS tidak bisa membeli obligasi baru Venezuela karena sanksi yang dijatuhkan.

Ekonomi Venezuela telah mengalami resesi selama 4 tahun terakhir. Pasokan makanan menipis, kurangnya persediaan dollar AS, dan depresiasi mata uabg bolivar, membuat inflasi melonjak tinggi.

Menurut data kongres yang dipimpin partai oposisi, inflasi di Venezuela hingga Juli 2017 mencapai 248,6 persen. Pemerintah Venezuela sendiri tidak merilis data resmi mengenai perekonomian, termasuk inflasi.

Dudley memandang, situasi di Venezuela harus memperoleh lebih banyak perhatian ketimbang ketidakstabilan di Timur Tengah, di mana hubungan antara Arab Saudi dan Iran kian rapuh.

Pada awal pekan ini pula, Uni Eropa menerbitkan sanksi baru untuk Venezuela, yakni larangan penjualan senjata, membuat sistem untuk membekukan aset, serta larangan bepergian bagi sejumlah pejabat pemerintahan. Menurut Uni Eropa, sanksi ini bisa dicabut bila Venezuela kembali menegakkan demokrasi.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/11/14/103033326/kondisi-venezuela-ancam-industri-minyak-dunia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Rilis Kepmen Pencegahan Pelecehan Seksual di Tempat Kerja, Menaker: Ini Keinginan Bersama

Rilis Kepmen Pencegahan Pelecehan Seksual di Tempat Kerja, Menaker: Ini Keinginan Bersama

Whats New
Pertamina Geothermal Energy Cetak Laba Bersih Rp 715,4 Miliar di Kuartal I-2023

Pertamina Geothermal Energy Cetak Laba Bersih Rp 715,4 Miliar di Kuartal I-2023

Whats New
Kepala Bappenas: Pendidikan Pekerja Indonesia Masih Didominasi Lulusan SD

Kepala Bappenas: Pendidikan Pekerja Indonesia Masih Didominasi Lulusan SD

Whats New
Transformasi Pariwisata Pulau Dewata, Pemerintah Dorong Percepatan Pembangunan Dua KEK di Bali

Transformasi Pariwisata Pulau Dewata, Pemerintah Dorong Percepatan Pembangunan Dua KEK di Bali

Whats New
5 Kereta Api Baru Diluncurkan Hari Ini, KAI Hadirkan Promo Tiket mulai Rp 20.000

5 Kereta Api Baru Diluncurkan Hari Ini, KAI Hadirkan Promo Tiket mulai Rp 20.000

Spend Smart
Syarat dan Cara Dapat Subsidi Motor Listrik Senilai Rp 7 Juta

Syarat dan Cara Dapat Subsidi Motor Listrik Senilai Rp 7 Juta

Whats New
IHSG Sepekan Turun 0,8 Persen, Kapitalisasi Pasar Merosot jadi Rp 9.354 Triliun

IHSG Sepekan Turun 0,8 Persen, Kapitalisasi Pasar Merosot jadi Rp 9.354 Triliun

Whats New
Buntut Bumiputera, OJK Terbitkan Aturan Baru Asuransi Usaha Bersama

Buntut Bumiputera, OJK Terbitkan Aturan Baru Asuransi Usaha Bersama

Whats New
KAI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA hingga S1

KAI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA hingga S1

Work Smart
Perkuat Pengawasan Penyaluran BBM Subsidi, BPH Migas Jalin Kerja Sama dengan Berbagai Pihak

Perkuat Pengawasan Penyaluran BBM Subsidi, BPH Migas Jalin Kerja Sama dengan Berbagai Pihak

Whats New
Menata Ulang Bandara Internasional di Indonesia

Menata Ulang Bandara Internasional di Indonesia

Whats New
Tips Menyiasati Biaya Pendidikan yang Terus Meroket Setiap Tahun

Tips Menyiasati Biaya Pendidikan yang Terus Meroket Setiap Tahun

Spend Smart
Harga BBM Shell Turun Mulai 1 Juni, Simak Rinciannya

Harga BBM Shell Turun Mulai 1 Juni, Simak Rinciannya

Whats New
Elon Musk Kembali jadi Orang Terkaya di Dunia

Elon Musk Kembali jadi Orang Terkaya di Dunia

Whats New
Anak Buah Luhut Buka Suara Soal Emisi Kendaraan Listrik yang Dikritik JK

Anak Buah Luhut Buka Suara Soal Emisi Kendaraan Listrik yang Dikritik JK

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+