Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Elektronifikasi Pembayaran Tol di Jabodetabek Hampir 100 Persen

Sekira dua pekan setelah pengimplementasian kebijakan tersebut, Bank Indonesia (BI) menyatakan elektronifikasi tol sudah berjalan dengan baik.

Deputi Gubernur BI Sugeng menyatakan, upaya sosialisasi termasuk pemberitaan dari media dapat membantu mengedukasi pengguna jalan tol mengenai metode pembayaran nontunai itu.

"Secara nasional (elektronifikasi tol) sudah 98 persen," kata Sugeng di kantornya di Jakarta, Kamis (16/11/2017).

Sugeng mengungkapkan, elektronifikasi tol di Jabodetabek sudah hampir 100 persen, yakni mencapai 99,8 persen. Sementara itu, elektronifikasi tol di kawasan Jawa di luar Jabodetabek mencapai 95 persen.

Sugeng mengakui, tingkat elektronifikasi tol yang masih cukup rendah adalah di luar Pulau Jawa yang tercatat masih mencapai 80 persen. Oleh sebab itu, bank sentral akan terus bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk mencapai elektronifikasi 100 persen.

Menurut dia, perkembangan elektronifikasi tol yang cukup menggembirakan ini secara signifikan mendorong jumlah penggunaan uang elektronik. Nilainya secara nominal pun meningkat cukup tinggi.

"Jadi lebih besar dibandingkan 2016 secara keseluruhan yang naik 39,5 persen," jelas Sugeng.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/11/17/133000026/elektronifikasi-pembayaran-tol-di-jabodetabek-hampir-100-persen

Terkini Lainnya

Mudah, Begini Cara Cek Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO

Mudah, Begini Cara Cek Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO

Whats New
OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen SBN

OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen SBN

Whats New
Capex Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Menghitungnya

Capex Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Menghitungnya

Earn Smart
Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Whats New
Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Whats New
OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

Whats New
Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Whats New
Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Work Smart
PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

Whats New
MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

Whats New
Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Whats New
Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Work Smart
Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke