Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemenhub Bantah Isu Pilot Asing Beli Jam Terbang di Indonesia

Isu tersebut mencuat seiring masih banyaknya menganggurnya pilot ab-initio di Indonesia.

Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara, Muzaffar Ismail mengatakan, pemerintah sebenarnya telah membatasi keberadaan pilot asing di Indonesia. Salah satunya dengan membatasi masa kerja pilot asing di Indonesia yakni, tidak boleh lebih dari 2 tahun. 

"Jadi enggak ada terbang tanpa dibayar. Malah kebalik , dia (pilot asing) menanyakan mampu bayar enggak maskapai kita," ujar Muzaffar di Tangerang, Rabu (22/11/2017). 

Menurut Muzaffar, saat ini pilot asing yang di Indonesia terbang di lokasi yang khusus. Salah satunya, terbang di daerah Papua yang berada di daerah pegunungan dan memiliki cuaca yang tidak menentu. 

Namun sayangnya, dia tidak menyebutkan berapa pilot asing yang terbang di Indonesia.

"Itu (pilot asing) juga dalam posisi Pilot In Command (PIC). Jadi kami berikan masa 2 tahun, tahun pertama kami evaluasi, dan tahun kedua juga begitu," jelas dia. 

Sementara itu, Managing Director Lion Air Group, Daniel Putut mengatakan,  di sejumlah negara jual beli jam terbang terhadap pilot asing memang sering terjadi. Menurut dia, hal itu dilakukan pilot asing, untuk mendapat jam terbang. 

"Jadi mereka (pilot asing) berusaha untuk mendapatkan jam terbang. Akan tetapi, pilot ab-initio ekspatriat dibatasi. Pilot asing ke sini bekerja dan mendapatkan penghasilan," ucap dia. 

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/11/22/192153426/kemenhub-bantah-isu-pilot-asing-beli-jam-terbang-di-indonesia

Terkini Lainnya

Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global

Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global

Whats New
'Buka-bukaan' Menteri KKP soal Aturan Penangkapan Ikan Terukur, Akui Banyak Diprotes

"Buka-bukaan" Menteri KKP soal Aturan Penangkapan Ikan Terukur, Akui Banyak Diprotes

Whats New
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S1, Simak Persyaratannya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Bos BI Percaya Digitalisasi Bisa Dorong RI jadi Negara Berpenghasilan Menengah Ke Atas

Bos BI Percaya Digitalisasi Bisa Dorong RI jadi Negara Berpenghasilan Menengah Ke Atas

Whats New
Rincian Biaya Admin BRI BritAma 2024 per Bulan

Rincian Biaya Admin BRI BritAma 2024 per Bulan

Spend Smart
BRI Finance Beri Pinjaman sampai Rp 500 Juta dengan Jaminan BPKB

BRI Finance Beri Pinjaman sampai Rp 500 Juta dengan Jaminan BPKB

Whats New
Permintaan Cetakan Sarung Tangan Karet Naik, Kerek Laba MARK 134 Persen pada Kuartal I-2024

Permintaan Cetakan Sarung Tangan Karet Naik, Kerek Laba MARK 134 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Whats New
IHSG 'Bullish,' Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG "Bullish," Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Harga Emas Terbaru 29 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 29 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Detail Harga Emas Antam Senin 29 April 2024

Detail Harga Emas Antam Senin 29 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Senin 29 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Senin 29 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Bagaimana Proyeksi IHSG Hari Ini? Simak Rekomendasi Sahamnya

Bagaimana Proyeksi IHSG Hari Ini? Simak Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Whats New
[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke