Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemenhub Belum Keluarkan Notam Penutupan Bandara I Gusti Ngurah Rai

Kepala Bagian Kerja sama dan Humas Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Agoes Subagio mengatakan, laporan dari usat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) belum adanya sebaran abu vulkanik (volcanic ash) di daerah Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

"Sehingga, penerbangan masih normal. Dan kami belum rencana mengeluarkan Notam," ujar Agoes saat dihubungi, Minggu (26/11/2017).

Meski demikian, menurut Agoes, Kemenhub akan berkoordinasi dengan PVMBG, Airnav, dan Crisis Center Bandar I Gusti Ngurah Rai untuk terus memantau sebaran abu vulkanik Gunung Agung.

Terkait dengan pembatalan penerbangan, lanjut Agoes, itu merupakan hak dari maskapai. Dia menjelaskan, untuk penerbangan internasional terdapat 16 penerbangan yang dibatalkan.

Penerbangan yang dibatalkan masing-masing, tujuh arrival flight, yang terdiri dari 4 penerbangan dari Jetstar, 1 penerbangan KLM, 1 penerbangan Qantas dan 1 penerbangan Virgin Air, serta 9 departure flight, meliputi 5 penerbangan Jetstar, 3 penerbangan Virgin Air, dan 1 penerbangan KLM.

"Sementara untuk domestik, kami masih berkoordinasi dengan maskapai-maskapai. Mudah-mudahan tidak ada penundaan dan pembatalan," kata dia.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/11/26/112239626/kemenhub-belum-keluarkan-notam-penutupan-bandara-i-gusti-ngurah-rai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke