Perusahaan Kosmetik Korea Selatan Bidik Pasar Muslim

Mengutip CNN Money, Senin (27/11/2017), penjualan ritel Amorepacific Group merosot 40 persen pada kuartal yang berakhir pada Juni 2017. Ini disebabkan dilarangnya turis-turis China untuk mengunjungi Korsel selama ada konflik terkait sistem pertahanan rudal.

Besarnya penurunan penjualan tersebut menunjukkan betapa besarnya ketergantungan perusahaan dengan China. Pasalnya, 90 persen pendapatan Amorepacific berasal dari konsumen China.

Amorepacific adalah pemegang merek-merek kosmetik kenamaan seperti Laneige, Sulwhasoo, dan Innisfree. Kini, perusahaan tersebut berencana untuk ekspansi dengan target peningkatan penjualan di Asia Tenggara hingga tiga kali lipat pada tahun 2020.

Negara-negara yang menjadi sasaran adalah yang memiliki populasi besar wanita Muslim, seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Dengan demikian, Amorepacific meluncurkan produk yang lebih beragam dan sesuai dengan warna kulit yang lebih gelap ketimbang wanita Asia Timur dan dengan nuansa budaya Islam.

"Kami menambah lebih banyak," ujar Jennifer Rho, SVP Group Strategy Amorepacific.

Rho memberi contoh, pihaknya akan meluncurkan lini produk sabun wajah, lantaran banyak wanita Muslim membersihkan wajah dengan sabun sebelum menjalankan ibadah shalat lima waktu. Selain itu, akan diluncurkan pula produk riasan yang lebih ringan dan mudah dibersihkan.

Riset pasar pun menunjukkan bahwa wanita Muslim yang mengenakan hijab senang dengan warna-warna yang tegas, seperti lipstik warna gelap dan eyeshadow warna hijau. Rho menyatakan, ini bertujuan untuk menegaskan area wajah yang tak tertutup.

Ini tentu berkebalikan dengan selera wanita Korsel yang senang dengan warna-warna halus, seperti pink koral. Amorepacific juga menyesuaikan formula alas bedak mereka, sehingga dapat digunakan di daerah tropis di mana wanita menggunakan riasan matte untuk mengurangi dampak kilap karena keringat.

Amorepacific berencana mendirikan pabrik di Malaysia pada tahun 2020 mendatang. Selain itu, 150 gerai pun akan dibuka di kawasan Asia Tenggara.