Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Komentar Dirjen Pajak soal Pengacara Novanto, Resah Airbnb, 5 Berita Populer Ekonomi

Hal ini terjadi pada kuasa hukum tersangka kasus korupsi KTP elektronik Setya Novanto, Fredrich Yunadi. Baru-baru ini, Fredrich mengungkapkan sering berbelanja hingga miliaran rupiah saat diwawancara Najwa Shihab.

Hal itu menimbulkan pertanyaan dari netizen apakah Fredrich menunaikan kewajiban pajaknya secara teratur, sementara dia membuka di hadapan publik tentang kemampuannya belanja sampai miliaran rupiah.

Menteri Keuangan Sri Mulyani turut menanggapi pernyataan sang pengacara. Sri Mulyani, mengaku malah senang jika ada orang yang secara sukarela menyatakan kemampuan finansialnya di hadapan publik.

Hal itu dinilai berguna dan turut membantu petugas pajak untuk memeriksa ketaatan yang bersangkutan sebagai wajib pajak (WP) di Indonesia.

Berita lain yang jadi sorotan yakni soal resahnya para pengusaha hotel dengan merebaknya aplikasi sewa kamar Airbnb.

Perkembangan Airbnb dinilai bisa menggerus lapangan pekerjaan bidang perhotelan ke depan, hingga potensi pendapatan pajak negara.

Berikut lima berita populer di Kompas.com pada Selasa (29/11/2017) yang bisa Anda simak kembali pagi ini.

1. Soal Pengacara Novanto yang Suka Belanja Miliaran Rupiah, Ini Kata Dirjen Pajak

Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak, Ken Dwijugiasteadi mengatakan, pengakuan Fredrich itu sebagai self assesment terhadap harta yang dimilikinya. Dengan demikian, petugas tidak perlu lagi menelusuri harta yang dimilikinya.

"Dia ngaku sendiri kok. Ngapain ditelusuri. Itu kan self assesment," katanya seusai menjadi keynote speaker dalam Seminar Nasional Sinergi Tiga Pilar "Direktorat Jenderal Pajak, Konsultan dan Akademisi untuk Meningkatkan Tax Compliance melalui Inklusi Kesadaran Perpajakan" di Universitas Brawijaya (UB) Kota Malang, Selasa (28/11/2017).

2. Apindo: Jika Airbnb Terus Berkembang, Lapangan Kerja Terancam

Dampak yang bisa dirasakan untuk jangka panjang adalah masalah lapangan pekerjaan di bidang perhotelan dan sektor terkait.

"Ada potensi kehilangan pajak, persaingan yang tidak adil, dan ke depan ada kekhawatiran kehilangan lapangan pekerjaan," kata Hariyadi saat menjadi pembicara dalam CORE Economic Outlook 2018 di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Selasa (28/11/2017).

Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan (AirNav Indonesia) menerbitkan Notice to Airmen (NOTAM) nomor A4274/17 mengenai perpanjangan penutupan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali disebabkan sebaran abu vulkanik dari letusan Gunung Agung.

Dalam NOTAM tersebut dinyatakan bahwa penutupan yang rencananya dibuka hari ini, Selasa (28/11/2017), justru diperpanjang hingga Rabu (29/11) pukul 07.00 WITA.

4. Luhut: Biaya Pengembalian Tiket Pesawat Khusus Bali Dihapuskan

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan, biaya administrasi dalam pengembalian ongkos tiket pesawat dihapuskan. Penghapusan biaya administrasi tersebut dikhususkan bagi penumpang yang mengembalikan tiket pesawat dari dan ke Bali.

Dengan begitu, penumpang bisa mendapatkan pengembalian biaya tiket secara penuh tanpa adanya potongan.

5. Antisipasi Perusahaan Hengkang, Karawang Ajukan 23 Sektor Pengupahan

Pemerintah Kabupaten Karawang melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) mengusulkan 23 sektor pengupahan dari sebelumnya empat sektor.

Tujuannya untuk mengantisipasi hengkangnya perusahaan sektor Tekstil Sandang Kulit (TSK) karena tingginya Upah Minimum Kabupaten (UMK) di Kota Pangkal Perjuangan.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/11/29/074500726/komentar-dirjen-pajak-soal-pengacara-novanto-resah-airbnb-5-berita-populer

Terkini Lainnya

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke