Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BNI Life Targetkan Pendapatan Premi Naik 30 Persen pada 2018

Target pendapatan premi ini lebih tinggi dibandingkan target dari Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) yang mematok target pertumbuhan premi di kisaran 10 persen - 30 persen.

Direktur Utama BNI Life, Geger Maulana mengatakan, industri asuransi masih tetap tumbuh meski terhadang isu perlambatan ekonomi. Dia mengungkapkan, hingga September premi BNI Life tercatat tumbuh 27 persen atau sebesar Rp 4,29 triliun.

"Namun, tahun depan kan sudah mulai masuk tahun politik. Meski kami lihat cukup sulit, tapi tetap kami targetkan di atas 30 persen," ujar Geger di Jakarta, Selasa (28/11/2017).

Geger menjelaskan, kenaikan pendapatan premi tersebut dilandaskan oleh masyarakat kelas menengan akan bertambah, sehingga daya beli juga akan meningkat. Selain itu, kata dia, suku bunga perbankan juga terpantau cenderung menurun.

"Kepedulian masyarakat terhadap industri asuransi juga naik," tutur dia.

Geger menambahkan, perusahaan juga menargetkan laba perusahaan bisa naik hingga 50 persen pada tahun depan. Pada tahun depan, lanjut dia, BNI Life masih mengandalkan bisnis penjualan produk asuransi melalui distribusi bancassurance.

Sampai september, BNI Life mencatat laba bersih Rp 235 miliar atau naik 92 persen dari periode yang sama tahun lalu.

"Nasabah pun naik di atas 30 persen-40 persen. Posisi nasabah individu mencapai 400.000 orang. Sementara, nasabah korporasi sebanyak 1.200 klien dengan jumlah peserta korporasi hampir sekitar 1,6 juta peserta," pungkas dia.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/11/29/110000626/bni-life-targetkan-pendapatan-premi-naik-30-persen-pada-2018

Terkini Lainnya

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke