Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Reksa Dana Sukuk Syariah Manulife Bukukan Dana Kelolaan Rp 331 M

Sejak diluncurkan pada 12 Mei 2017 hingga akhir September, produk reksa dana itu sudah membukukan dana kelolaan sebesar Rp 331,32 miliar.

Presiden Direktur PT Manulife Asset Manajemen Indonesia (MAMI), Legowo Kusumonegoro mengatakan, produk reksa dana itu memang diperuntukkan bagi investor pemula. Apalagi, produk reksa dana itu bisa dibeli dengan Rp 10.000.

"Kita memposisikan reksa dana ini untuk investor pemula. Jadi masyarakat Indonesia yang belum mengenal pasar modal MSSI, ini lah yang paling amanah," katanya dalam media gathering di Kota Malang, Rabu (29/11/2017).

Hal sama terjadi pada dua produk reksa dana lainnya. Yakni, Reksa Dana Manulife Saham Syariah Asia Pasifik Dollar AS yang mulai ditawarkan sejak Februari 2016.

Sementara Reksadana Manulife Syariah Sektoral Amanah yang diluncurkan sejak Januari 2009 sudah membukukan dana kelolaan Rp 444,94 miliar per akhir September.

Dengan demikian, reksa dana syariah PT MAMI sudah membukukan sekitar Rp 2,8 triliun atau 13 persen dari total dana kelolaan reksa dana PT MAMI yang mencapai Rp 20 triliun.

"Tiga reksa dana syariah sudah mendapatkan animo dari masyarakat yang cukup positif," katanya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/11/30/080000026/reksa-dana-sukuk-syariah-manulife-bukukan-dana-kelolaan-rp-331-m

Terkini Lainnya

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Whats New
Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Spend Smart
Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Whats New
Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke