Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Elpiji 3 Kg Langka, Pertamina Bantah Kurangi Pasokan

Direktur Pemasaran Pertamina, Muchamad Iskandar menegaskan, saat ini pasokan gas elpiji bersubsidi 3 kilogram (kg) tidak alami kekurangan.

Iskandar mengatakan, rata-rata penyaluran elpiji bersubsidi setiap harinya sebesar 24.000 metrik ton (MT). Jumlah tersebu alami peningkatan dibandingkan bulan Juni-Juli yang hanya 20,2 hingga 20,3 MT per hari.

"Tidak benar ada isu pengurangan. Ini dari rata-rata Juli sampai November, rencana Desember kami tingkatkan 21.000 MT," ucap Iskandar di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Jumat, (8/12/2017).

Dengan demikian, pihaknya menjamin ketersediaan pasokan elpiji 3 kilogram, sebab, elpiji melon ini merupakan penugasan dari negara kepada Pertamina.

"Kami tetap menjamin ketersediaan elpiji 3 kilogram ke masyarakat karena ini konsekuensi penugasan, masyarakat tidak perlu khawatir berapa pun kebutuhan masyarakat akan kami penuhi," ujarnya.

Dalam mengatakasi kelangkaan yang terjadi di beberapa wilayah, Pertamina terus mengintensifkan operasi pasar guna memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Sudah beberapa titik di Bogor sekitarnya, dan dibeberapa wilayah Indonesia, kami melakukan Operasi Pasar (OP) menambah volume penyaluran," ujar SVP Non Fuel Marketing Pertamina.

Berdasarkan data Pertamina, hingga akhir November 2017, realisasi penyaluran elpiji 3 kilogram bersubsidi mencapai 5,750 juta MT, atau 93 persen dari kuota yang ditetapkan pada APBN-P 2017 sebesar 6,199 juta MT.

Sampai akhir Desember, realisasinya diperkirakan melebihi kuota sekitar 1,6 persen di atas kuota APBN-P 2017 tersebut.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/12/08/144900026/elpiji-3-kg-langka-pertamina-bantah-kurangi-pasokan

Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke