Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pekerjaan Sampingan Bisa Lebih Menjanjikan dari Pekerjaan Utama

Salah satu dampak yang dibahas adalah tentang pekerjaan sampingan atau second job yang sudah mulai jadi pilihan sebagian kecil masyarakat.

"Teknologi meningkatkan segi inklusif. Contohnya, saya ketemu petani yang pagi harinya dia kerja seperti biasa, malamnya itu dia desain logo untuk klien di Australia," kata mantan Menteri Perdagangan Marie Elka Pangestu saat hadir dalam acara diskusi Organisasi Buruh Internasional (ILO) di Hotel Pullman, Jakarta Pusat, Kamis (14/12/2017).

Dari pekerjaan sampingan, petani itu menerima pesanan desain logo, pendapatan dari sana saja bisa jauh lebih tinggi ketimbang pekerjaan utamanya sebagai petani. Tambahan pendapatannya bahkan bisa berkali-kali lipat.

"Satu logo saja bisa dibayar sampai 2.000 dollar AS. Jadi, pendapatan dari second job itu bisa lebih tinggi dari pekerjaan utamanya," tutur Marie.

Selain itu, kehadiran teknologi yang semakin canggih juga membuka peluang lebih, terutama bagi perempuan. Menurut Marie, kini para perempuan bisa memanfaatkan teknologi untuk bekerja di rumah, seperti menjalankan usaha online shop. "Ini merupakan kesempatan jika mau dimanfaatkan," tutur Marie.

Perihal second job ini dibahas ekonom dari ILO, Owais Parray. Menurut dia, berdasarkan data ILO, ada 20 persen dari pekerja kalangan profesional yang kini punya lebih dari satu pekerjaan.

Adapun untuk sektor yang ke depannya akan semakin berkembang di Indonesia, menurut Parray, adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan e-commerce.

Hal itu dikuatkan dengan data berbagai sumber yang dikutip ILO bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk pengembangan kegiatan e-commerce dalam beberapa tahun ke depan.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/12/14/150010626/pekerjaan-sampingan-bisa-lebih-menjanjikan-dari-pekerjaan-utama

Terkini Lainnya

Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Whats New
Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Whats New
IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke