Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ditopang Sektor Tambang dan Konsumer, IHSG Lanjutkan Penguatan

Saham-saham sektor pertambangan menjadi salah satu penyumbang menguatnya IHSG pada hari ini, di samping sektor konsumer.

Pada hari ini, indeks mencatatkan rekor baru dalam perdagangan intraday di level 6.176,45. Kemudian pada pukul 16.00 IHSG ditutup naik sebesar 33,7 poin atau 0,55 persen di posisi 6.167,67.

Sebanyak 156 saham diperdagangkan menguat, 167 saham melemah dan 140 saham stagnan. Volume perdagangan mencapai 17,58 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp 9,86 triliun.

Saham-saham yang menopang penguatan indeks meliputi BBCA (Rp 21.100), BBRI (Rp 3.440), BUMI (Rp 278), SRIL (Rp 384) dan PTBA (Rp 2.460). Sementara itu, saham-saham yang membebani pergerakan IHSG meliputi TLKM (Rp 4.190) dan BMRI (Rp 7.475).

Dari 10 indeks sektoral saham, sektor pertambangan dan konsumer memimpin penguatan, yakni masing-masing sebesar 1,97 persen dan 1,22 persen. Sektor lain yang juga menguat adalah manufaktur (0,66 persen), keuangan (0,63 persen), perdagangan (0,86 persen) dan properti (0,43 persen).

Sementara itu, sektor yang melemah adalah agribisnis (-0,33 persen), aneka industri (-0,02 persen), infrastruktur (-0,71 persen) dan aneka industri (-0,5 persen).

Nilai tukar rupiah pada sore hari ini tercatat menguat terhadap dollar AS. Mengutip Bloomberg, rupiah diperdagangkan di Rp 13.576 per dollar AS.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/12/19/170341726/ditopang-sektor-tambang-dan-konsumer-ihsg-lanjutkan-penguatan

Terkini Lainnya

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke