Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Semua Lini di Radio Diburu oleh Perusahaan...

"Problem kami di supply and demand. Radio jadi tempat orang berburu SDM (sumber daya manusia), tapi kendalanya image kerja di radio buat orang luar masih diragukan," kata Ketua Umum Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRSSNI) DKI Jakarta, M Rafiq, saat ditemui Kompas.com beberapa waktu yang lalu.

Image atau pandangan orang luar yang dimaksud Rafiq adalah mereka yang meragukan apakah kerja di radio bisa menjanjikan. Menurut Rafiq, masih banyak orang belum percaya bahwa kerja di radio bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari, padahal radio swasta di Jakarta menawarkan peluang lebih besar dibanding radio di kota lain.

Dia menyebutkan, untuk honor seorang penyiar saja, yang tertinggi di Jakarta bisa mencapai Rp 60 juta sebulan. Hal itu dihitung dari honor siaran per jam Rp 750.000 dengan empat jam siaran sehari dan siaran dari Senin sampai Jumat selama sepekan.

Baca juga: Membedah Gaji Pekerja Industri Radio di Jakarta

"Jenjang karir untuk penyiar, start bisa dari Rp 50.000 per jam. Tidak sedikit juga yang merintis karir dari penyiar sekarang honornya puluhan juta sebulan," tutur Rafiq.

Terlepas dari profesi penyiar, posisi lain dalam industri radio juga dinilai menjanjikan. Ketika sudah berpengalaman dan dikenal di dunia radio, juga terbuka peluang lebih besar untuk berkarir di industri lain seperti advertising agency, industri rekaman, public relation company, media televisi, dan masih banyak lagi.

"Semua lini di radio diburu oleh perusahaan-perusahaan lain, seperti CGV dan Cinemaxx banyak ambil orang dari radio untuk bagian promosi mereka," ujar Rafiq.

Rafiq menyarankan, bagi anak muda yang baru mulai bekerja dan memilih industri radio, dapat mencoba sebagai penyiar atau account executive karena jenjang karir dan bonusnya lebih menjanjikan.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/01/14/113900226/semua-lini-di-radio-diburu-oleh-perusahaan-

Terkini Lainnya

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Spend Smart
Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Spend Smart
Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Spend Smart
Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan 'Tax Holiday'

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan "Tax Holiday"

Whats New
Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke