Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Produksi Pupuk PT PIM Terhenti, Pertamina Hulu Energi Siap Suplai Gas

“Tak ada kendala di gas, cadangan gas kita cukup, baik itu yang dieksplorasi di laut maupun darat. Semua gas cukup. Namun, gas itu kan harus kita distribusi ke PT PAG dulu, baru seterusnya ke PT PIM,” kata Kepala Hubungan Masyarakat Field Aceh Production Operation PT PHE NSB, Armia Jamil, Senin (15/1/2018).

Dia mengaku tidak mengetahui kendala apa yang dihadapi oleh PT PAG, sehingga suplai gas untuk produksi pupuk PT PIM terkendala. “Soal kendala di PAG, kami tidak tahu,” sebutnya.

Sementara itu, Kepala Humas PT PAG, Cut Zharfa Ajrina, belum menjawab pertanyaan yang dikirimkan Kompas.com. Meski telah menjawab pesan singkat yang telah dikirimkan via layanan Whatsapp, Cut belum menjawab soal suplai gas ke PT PIM.

Sementara Supervisor Humas PT PIM, Faisal Wardhana, menyebutkan hingga kini produksi pupuk dari PT PIM masih terhenti sementara. “Sampai hari ini belum ada suplai gas untuk bahan baku,” pungkas Faisal.

Seperti diberitakan sebelumnya, produksi pupuk dari PT PIM terhenti sementara karena terkendala gas sebagai bahan baku. Untuk memenuhi suplai pupuk masyarakat, PIM terpaksa mendatangkan pupuk dari PT Pupuk Sriwijaya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/01/16/111200426/produksi-pupuk-pt-pim-terhenti-pertamina-hulu-energi-siap-suplai-gas

Terkini Lainnya

Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Whats New
TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

Whats New
Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Whats New
Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Whats New
Stagwell Tambahkan Leverate Group ke Program Global Affiliate

Stagwell Tambahkan Leverate Group ke Program Global Affiliate

Whats New
Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Whats New
BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

Whats New
Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri April Melambat Jadi 52,30

Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri April Melambat Jadi 52,30

Whats New
Intip 'Modern'-nya Pasar Tradisional Lebak Budi di Lampung, Usai Tawar Menawar Bayarnya Pakai QRIS

Intip "Modern"-nya Pasar Tradisional Lebak Budi di Lampung, Usai Tawar Menawar Bayarnya Pakai QRIS

Whats New
IHSG Ditutup Menguat 119 Poin, Rupiah Masih Lesu

IHSG Ditutup Menguat 119 Poin, Rupiah Masih Lesu

Whats New
Logam Mulia Bisa Jadi Pelindung Aset, Bagaimana Penjelasannya?

Logam Mulia Bisa Jadi Pelindung Aset, Bagaimana Penjelasannya?

BrandzView
KKP Mulai Uji Coba Penangkapan Ikan Terukur, Ini Lokasinya

KKP Mulai Uji Coba Penangkapan Ikan Terukur, Ini Lokasinya

Whats New
Namanya 'Diposting' Jadi Menteri BUMN di Medsos, Menteri KKP: Kita Urus Lobster Dulu...

Namanya "Diposting" Jadi Menteri BUMN di Medsos, Menteri KKP: Kita Urus Lobster Dulu...

Whats New
Genjot Dana Murah, Bank Mega Syariah Gelar Program Tabungan Berhadiah

Genjot Dana Murah, Bank Mega Syariah Gelar Program Tabungan Berhadiah

Whats New
Foxconn Tak Kunjung Bangun Pabrik di RI, Bahlil: Masih Nego Terus...

Foxconn Tak Kunjung Bangun Pabrik di RI, Bahlil: Masih Nego Terus...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke