Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hasil Investasi BPJS Ketenagakerjaan 2017 Capai Rp 26,71 Triliun

Mengutip Kontan.co.id, Selasa (30/1/2018), Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto menjelaskan, nominal itu melampaui 107,52 persen dari target hasil investasi sebesar Rp 24,84 triliun pada 2016 lalu.

Pengelolaan dana investasi tersebut memberikan tingkat pengembalian atau Yield on investment (YOI) sebesar 9,4 persen.

Dari pengelolaan dana itu, peserta akan menerima hasil pengembangan Jaminan Hari Tua (JHT) sebesar 7,83 persen atau meningkat 0,64 persen dari tahun 2016 yang mencapai 7,19 persen.

"Hasil pengembangan tersebut melampaui rata-rata tingkat suku bunga deposito bank pemerintah tahun 2017 yang mencapai 5,19 persen," kata Agus dalam keterangan resmi, Selasa (30/1/2018).

Sementara itu, alokasi aset BPJS Ketenagakerjaan untuk tahun 2017 didominasi surat utang sebesar 58,70 persen, kemudian diikuti saham sebesar 18,99 persen, deposito sebesar 12,46 persen, reksadana 9,13 persen, properti 0,58 persen dan penyertaan langsung sebesar 0,13 persen.

Berita ini diambil dari Kontan.co.id dengan judul: Hasil investasi BPJS Ketenagakerjaan capai Rp 26,71 triliun

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/01/30/151822426/hasil-investasi-bpjs-ketenagakerjaan-2017-capai-rp-2671-triliun

Terkini Lainnya

Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Spend Smart
Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Whats New
Giliran Kemenhub Tegur Garuda Soal Layanan Penerbangan Haji

Giliran Kemenhub Tegur Garuda Soal Layanan Penerbangan Haji

Whats New
Harga Bahan Pokok Sabtu 25 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Harga Bahan Pokok Sabtu 25 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Whats New
Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Sudah Berhasil Dipadamkan

Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Sudah Berhasil Dipadamkan

Whats New
Kenaikan Harga Saham Nvidia, Nasdaq Catat Rekor Tertinggi

Kenaikan Harga Saham Nvidia, Nasdaq Catat Rekor Tertinggi

Whats New
Kinerja Kepala Desa Millenial dan Z

Kinerja Kepala Desa Millenial dan Z

Whats New
Berkaca dari AS, Banyak Kredit Macet Akibat Student Loan

Berkaca dari AS, Banyak Kredit Macet Akibat Student Loan

Whats New
Atur Keuangan Agar Bebas Hutang, Ini Tipsnya

Atur Keuangan Agar Bebas Hutang, Ini Tipsnya

Work Smart
Penyebab Student Loan Gagal di Era Soeharto: Banyak Kredit Macet

Penyebab Student Loan Gagal di Era Soeharto: Banyak Kredit Macet

Whats New
Harga Batu Bara Acuan Mei 2024 Turun 5,8 Persen Jadi 114,06 Dollar AS Per Ton

Harga Batu Bara Acuan Mei 2024 Turun 5,8 Persen Jadi 114,06 Dollar AS Per Ton

Whats New
AHY Usul Ada Badan Air Nasional, Basuki: Koordinasi Makin Susah

AHY Usul Ada Badan Air Nasional, Basuki: Koordinasi Makin Susah

Whats New
[POPULER MONEY] 2015 Masih Rp 500.000-an Per Gram, Ini Penyebab Harga Emas Naik | AI Bakal Ambil Alih Semua Pekerjaan Manusia

[POPULER MONEY] 2015 Masih Rp 500.000-an Per Gram, Ini Penyebab Harga Emas Naik | AI Bakal Ambil Alih Semua Pekerjaan Manusia

Whats New
Student Loan era Soeharto, Ijazah Jadi Agunan, Ditahan Bank sampai Utang Lunas

Student Loan era Soeharto, Ijazah Jadi Agunan, Ditahan Bank sampai Utang Lunas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke