Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

"Transit Oriented Development" Rp 1,5 Triliun Segera Dibangun di Poris Tangerang

Nantinya, sejumlah layanan transportasi massal akan terintegrasi di sana sehingga memudahkan penumpang yang hendak menuju Jakarta, ke luar Jakarta, hingga ke Bandara Soekarno-Hatta.

"Lokasi persisnya di Poris Plawad, dengan nilai investasi Rp 1,5 triliun oleh pemerintah pusat," kata Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com, Jumat (2/2/2018).

Arief menjelaskan, luas kawasan untuk TOD yang disiapkan sebesar kurang lebih lima hektar. Pihaknya memastikan jadwal pelaksanaan ground breaking atau peletakan batu pertama pada Maret 2018 mendatang.

Selain lima hektare lahan untuk TOD, Pemkot Tangerang juga akan mengembangkan lahan di sekitar TOD seluas tiga hektare. Nantinya, lahan itu akan dimanfaatkan sebagai sarana dan prasarana penunjang kegiatan di TOD tersebut.

"Harapannya, kawasan penunjang TOD itu bisa dibangun oleh BUMD (Badan Usaha Milik Daerah)," tutur Arief.

Berdasarkan rencana awal, diperkirakan akan ada tujuh moda transportasi yang nanti beroperasi di TOD Poris Plawad.

Moda transportasi yang dimaksud adalah KRL commuter line, kereta Bandara Soekarno-Hatta, bus rapid transit (BRT) dalam kota, bus Transjakarta, bus luar kota, kereta api jarak jauh, hingga layanan light rail transit (LRT) yang merupakan perpanjangan dari BSD di Kota Tangerang Selatan.

Pada kesempatan berbeda sebelumnya, Arief mengungkapkan setelah semua moda transportasi di Kota Tangerang beroperasi dan terintegrasi, warga tidak lagi perlu ke Jakarta jika ingin keluar kota.

Dalam hal ini, ketika warga hendak menggunakan bus antarkota antarprovinsi (AKAP) maupun kereta api.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/02/02/103000426/-transit-oriented-development-rp-1-5-triliun-segera-dibangun-di-poris

Terkini Lainnya

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke