Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

AP II: Pekerjaan Pembangunan Rel Kereta Bandara oleh PT KAI yang Kontraktornya Waskita Karya

"Ini pekerjaan pembangunan rel kereta bandara oleh PT KAI (Kereta Api Indonesia) yang kontraktornya Waskita Karya," kata Vice President Corporate Communication PT Angkasa Pura II Yado Yarismano saat dihubungi Kompas.com pada Selasa (6/2/2018) pagi.

Pembangunan terowongan itu sudah disiapkan sejak lama, namun pekerjaan semakin digencarkan beberapa pekan menjelang operasional KA bandara Desember 2017 lalu. Saat itu, operasional KA bandara masih sebatas uji coba hingga layanan tersebut beroperasi penuh pada Januari 2018.

Terowongan dibuat dengan dua jalur, baik yang mengarah ke luar maupun yang menuju ke area Bandara Soekarno-Hatta. Tepat di atas terowongan itu terpasang rel serta instalasi kelistrikan KA bandara sehingga ketika tanah di sana longsor kereta belum bisa dioperasikan atas alasan keselamatan.

Kompas.com telah menghubungi Direktur Utama Waskita Karya Muhammad Choliq hingga Sekretaris Perusahaan Waskita Karya Shastia Hadiarti. Choliq tidak merespons saat dihubungi meski indikator WhatsApp miliknya sedang online, sementara Shastia menjanjikan pihaknya akan memberi penjelasan melalui Kepala Bagian Humas bernama Poppy.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/02/06/100100026/ap-ii--pekerjaan-pembangunan-rel-kereta-bandara-oleh-pt-kai-yang

Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke