BUMN Mulai Garap Potensi Wisata Sumatera Barat

Kegiatan ini juga diikuti oleh jajaran Direksi BUMN yang melakukan sinergi pengembangan wisata tersebut.

Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Sunarso mengatakan, pengembangan sektor pariwisata di Sumatera Barat, dilaksanakan melalui beberapa program.

Pada tahap awal pengembangan meliputi pembangunan infra struktur pariwisata Pantai Padang, Bukit Tinggi, dan Kelok Sembilan.

"Pertama, revitalisasi koridor Padang berupa pembuatan welcome gate dan papan informasi di Bandara Minangkabau dan pengembangan infrastruktur Pantai Cimpago yang telah diserahterimakan kepada Pemda setempat," ujar Sunarso melalui keterangan resmi, Jumat (9/2/2018).

Adapun total biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 769 juta. Kedua, koridor Bukittinggi dengan revitalisasi tenda kuliner, toilet dan persediaan air bersih, menara pandang, taman, pagar, dan renovasi lainnya yang menyerap anggaran sebesar Rp 3 miliar.

"Dan ketiga, koridor Kelok Sembilan yakni renovasi mushola, toilet VIP, toilet umum serta pengelolaan limbah yang menyerap anggaran sebanyak Rp 190 juta serta sudah diserahterimakan kepada Pemda setempat," ungkapnya.

Menteri BUMN Rini Soemarno menyampaikan bahwa untuk menyukseskan program ini pemerintah segera mempercepat proses pembangunan jalan tol Padang-Bukittinggi.

“Pembangunan jalan tol ini akan mengurai kemacetan yang selama ini dialami oleh warga. Ekonomi masyarakat akan meningkat seiring teratasinya kendala transportasi," kata Rini.

Selain itu, Rini juga meminta agar BUMN-BUMN terus meningkatkan perannya sebagai agen pembangunan.

"Program-program CSR harus terus ditingkatkan dalam rangka membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya.