Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Masih Banyak Tantangan Pemasaran Digital di Indonesia

PADANG, KOMPAS.com - Tantangan pemasaran digital di Indonesia terbilang masih banyak. Salah satunya, sebagaimana catatan dari laman tristarmuzatek.com adalah peluang membangun awareness alias pemahaman luas tentang produk.

Tantangan pemasaran digital yang acap dikenal sebagai digital marketing ini dijawab oleh PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) (Persero). Sebagaimana rilis yang diterima Kompas.com pada Kamis kemarin, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini memasukkan pemasaran digital lewat Program Sinergi BUMN berkenaan dengan Hari Pers Nasional (HPN) di Kota Padang, ibu kota Provinsi Sumatera Barat.

"Kami melakukan peluncuran program Sinergi BUMN Dukung Sumbar sebagai Destinasi Wisata," kata Direktur Operasional Ritel Askrindo Anton Siregar sembari menambahkan bahwa dalam kegiatan itu pula pihaknya juga memberikan bantuan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) untuk masyarakat Sumatera Barat.

Askrindo dalam kesempatan itu menggelar pelatihan UMKM serta pembekalan digital marketing kepada 25 wartawan. "Tujuannya untuk memperkaya wawasan para insan media sekaligus memberikan kesempatan untuk memperdalam digital marketing," kata Anton.

"Di era seperti saat ini, trend digital marketing baik di internasional maupun di lokal mengalami tren yang sangat baik, dengan digital masyarakat lebih simpel, mudah serta cepat. Jadi kita harus mengikuti tren digital yang ada," jelas Anton.

Digitalisasi

Senada dengan perkembangan teknologi, Askrindo juga tengah melakukan pengembangan digitalisasi guna menuju visi perusahaan menjadi pemimpin pasar pada 2020.

"Untuk mendukung digitalisasi perusahaan guna menuju market leader tahun 2020 kita akan mengeluarkan beberapa mobile applications yang akan kita launch ke masyarakat guna untuk memudahkan akses kepada masyarakat," ujar Anton.

Dia melanjutkan, Askrindo juga akan melakukan digitalisasi bisnis, proses maupun marketing komunikasi, dan akan membangun brand image sebagai salah satu perusahaan pemerintah yang mampu memberikan parameter puas kepada masyarakat.

Perkuatan Teknologi Informasi (TI) Askrindo dilakukan melalui jaringan yang tersebar pada 34 provinsi dan 60 kantor cabang seluruh Indonesia.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/02/09/142204826/masih-banyak-tantangan-pemasaran-digital-di-indonesia

Terkini Lainnya

Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Whats New
BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

Whats New
Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri April Melambat Jadi 52,30

Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri April Melambat Jadi 52,30

Whats New
Intip 'Modern'-nya Pasar Tradisional Lebak Budi di Lampung, Usai Tawar Menawar Bayarnya Pakai QRIS

Intip "Modern"-nya Pasar Tradisional Lebak Budi di Lampung, Usai Tawar Menawar Bayarnya Pakai QRIS

Whats New
IHSG Ditutup Menguat 119 Poin, Rupiah Masih Lesu

IHSG Ditutup Menguat 119 Poin, Rupiah Masih Lesu

Whats New
Logam Mulia Bisa Jadi Pelindung Aset, Bagaimana Penjelasannya?

Logam Mulia Bisa Jadi Pelindung Aset, Bagaimana Penjelasannya?

BrandzView
KKP Mulai Uji Coba Penangkapan Ikan Terukur, Ini Lokasinya

KKP Mulai Uji Coba Penangkapan Ikan Terukur, Ini Lokasinya

Whats New
Namanya 'Diposting' Jadi Menteri BUMN di Medsos, Menteri KKP: Kita Urus Lobster Dulu...

Namanya "Diposting" Jadi Menteri BUMN di Medsos, Menteri KKP: Kita Urus Lobster Dulu...

Whats New
Genjot Dana Murah, Bank Mega Syariah Gelar Program Tabungan Berhadiah

Genjot Dana Murah, Bank Mega Syariah Gelar Program Tabungan Berhadiah

Whats New
Foxconn Tak Kunjung Bangun Pabrik di RI, Bahlil: Masih Nego Terus...

Foxconn Tak Kunjung Bangun Pabrik di RI, Bahlil: Masih Nego Terus...

Whats New
Strategi Bisnis Bank Jatim di Tengah Tren Suku Bunga Tinggi

Strategi Bisnis Bank Jatim di Tengah Tren Suku Bunga Tinggi

Whats New
Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dari Perusahaan Jasa Titipan

Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dari Perusahaan Jasa Titipan

Whats New
Bank Jatim Cetak Laba Rp 310 Miliar pada Kuartal I-2024

Bank Jatim Cetak Laba Rp 310 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
BKKBN Sosialisasi Cegah 'Stunting' melalui Tradisi dan Kearifan Lokal 'Mitoni'

BKKBN Sosialisasi Cegah "Stunting" melalui Tradisi dan Kearifan Lokal "Mitoni"

Whats New
Cara Membuat CV agar Dilirik HRD

Cara Membuat CV agar Dilirik HRD

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke