Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

3 Jurus Kemenhub Urai Kemacetan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek

Pasalnya, saat ini kemacetan di jalan tol tersebut semakin parah. Apalagi, terdapat pembangunan infrastruktur di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek, di antaranya kereta ringan (LRT) Jabodebek, pembangunan jalan tol layang, dan pembangunan kereta cepat Jakarta Bandung.

Selain itu, dilihat dari rasio jumlah kendaraan dengan kapasitas jalan atau V/C ratio di Jalan Tol Jakarta-Cikampek sudah mendekati 1, tepatnya 0,96. 

Dengan V/C ratio sebesar itu, pengemudi hanya bisa memacu kendaraannya dengan kecepatan rata-rata 32,34 kilometer per jam dan waktu tempuh 116 menit. 

Oleh karena itu, Kemenhub melalui Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) mengeluarkan tiga kebijakan untuk mengurai kemacetan di jalan tol tersebut. Ini tiga strateginya:  

1. Pembatasan Kendaraan di Pintu Tol Bekasi Barat dan Timur dengan Sistem Ganjil-Genap 

Kepala BPTJ Bambang Prihartono mengatakan, pihaknya akan membatasi kendaraan pribadi masuk ke Tol Jakarta-Cikampek dengan sistem ganjil-genap di Pintu Tol Bekasi Barat dan Timur. 

Menurut dia, dua pintu tol tersebut dipilih karena selama ini kepadatan kendaraan mobil sering terjadi saat ingin masuk pintu tol tersebut. Data dari BPTJ, setiap pagi terdapat 4.400 kendaraan yang masuk di Pintu Tol Bekasi Barat. 

"Jadi, ini bukan (penerapannya) di jalan tol, tetapi diperiksa di Pintu Tol Bekasi Barat dan Timur. Nanti sebelum masuk dilihat plat nomornya. Kalau dari Tangerang sudah masuk, ya, enggak masalah," katanya saat ditemui di kantor Kemenhub, Jakarta, Kamis (22/2/2018).

Untuk mengakomodasi pembatasan tersebut, BPTJ menyediakan alternatif angkutan bus tranjabodetabek bagi masyarakat Bekasi yang nantinya terkena imbas pembatasan kendaraan ganjil-genap di Pintu Tol Bekasi Timur dan Barat. 

Sebanyak 60 bus transjabodetabek disediakan untuk menampung masyarakat dengan rute Bekasi Barat-Plaza Senayan. Adapun tarif untuk rute tersebut sekali jalan Rp 20.000. 

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan BPTJ Karlo Manik menuturkan, pihaknya juga menyediakan kantong-kantong parkir kendaraan untuk masyarakat yang menggunakan angkutan bus Transjabodetabek.

Terdapat empat lokasi kantong parkir, yaitu Mega Mall Bekasi, Mal Metropolitan Bekasi, Bekasi Cyber Park, dan Stadion Patriot Bekasi. 

2. Perlarangan Truk Masuk Jalan Tol Jakarta-Cikampek

Selain penerapan ganjil-genap di pintu tol, BPTJ melarang kendaraan truk golongan III, IV, dan V melewati jalan tol pada pukul 06.00 sampai 09.00. 

Hal ini dilakukan karena selama ini kendaraan truk bebas melewati Jalan Cikampek. 

Dengan begitu banyaknya truk akan berimbas pada kemacetan sehingga masyarakat tidak nyaman saat perjalanan menggunakan angkutan umum ataupun kendaraan pribadi. 

"Apalagi, kemarin Pak Menteri juga menemukan banyak truk over load," ucap Bambang. 

3. Pembuatan Lajur Khusus Angkutan Bus di Jalan Tol

BPTJ juga akan memberlakukan lajur khusus angkutan bus di jalan tol. Lajur khusus ini dibuat agar bus tak terimbas macet di jalan tol dan tercampur dengan kendaraan pribadi. 

Jadi, masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi berpindah ke bus.

Lajur khusus bus tersebut tidak hanya digunakan untuk angkutan bus transjabodetabek, tetapi bisa untuk angkutan bus lainnya, seperti bus pariwisata. 

Lajur khusus bus di jalan tol terletak di lajur 1 yang bersebelahan dengan bahu jalan. Selain itu, lajur khusus bus tersebut mempunyai tanda berbentuk segitiga. 

Menurut Bambang, ketiga kebijakan tersebut akan diterapkan serentak pada 12 Maret 2017 dan hanya berlaku mulai pukul 06.00 sampai 09.00 pada hari kerja (Senin-Jumat). 

Tidak Selamanya

Meski demikian, Bambang menambahkan, tiga kebijakan tersebut tidak selamanya diberlakukan. Kebijakan ini hanya selama pembangunan infrastruktur di sepanjang Tol Jakarta-Cikampek. 

"Ini sementara karena ada pembangunan LRT, jalan tol layang, dan kereta cepat. Jadi, ini (kebijakan) nanti dievaluasi," pungkasnya. 

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/02/23/113000326/3-jurus-kemenhub-urai-kemacetan-di-jalan-tol-jakarta-cikampek

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke