"Nanti Ibu akan tanam nila, lele, sapu-sapu, patin. Kalau KKP kan berikan benih ikannya," ujar Susi di Festival Danau Sunter, Jakarta, Minggu (25/2/2018).
Menteri yang kerap berpenampilan nyentrik ini mempersilahkan masyarakat sekitar Danau Sunter untuk memancing ikan yang telah ditanam tersebut.
Akan tetapi, dia meminta masyarakat harus membayar ikan didapatkan saat memancing.
"Jadi kalau mancing dapat ikan harus bayar dong, misalnya 1 kilonya Rp 10.000. Dan dibuat aturan kalau dapatnya di bawah 2 ons dimasukan lagi ke danau, kalau lebih baru boleh dibawa," jelas dia.
Selain ikan, pemilik maskapai Susi Air ini juga akan menghiasi Danau Sunter dengan angsa putih.
Namun demikian, meminta kepada masyarakat agar menjaga angsa putih yang diberikan supaya tidak dicuri oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.
"Nanti dikasih angsa biar cantik, tetapi harus dijaga. Jangan hari ini diberi malamnya hilang dicuri, jadi cuma satu hari. Jadi saya minta masyarakat juga jaga," tutur dia.
Seperti diketahui, hari ini, Menteri Susi dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno beradu kecepatan di Danau Sunter. Susi berdayung dengan paddle board, sementara Sandi berenang.
Penataan Danau Sunter bermula dari tantangan Susi untuk membuat sungai dan danau di Jakarta dibuat seperti sungai dan danau di Geneva, Swiss. Sandi menantang balik Susi untuk bertanding di Danau Sunter yang telah dibersihkan.
https://ekonomi.kompas.com/read/2018/02/25/123741126/menteri-susi-akan-hiasi-danau-sunter-dengan-ikan-dan-angsa-putih