Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apa Saja yang Akan Dibahas saat IMF-World Bank Annual Meeting 2018?

Acara tahunan tersebut rencananya diselenggarakan di Nusa Dua, Bali, pada Oktober 2018 mendatang.

"Bagaimana agar stabilitas moneter dan sistem keuangan global ini berlangsung, itu agenda utama," kata Executive Director IMF Regional ASEAN Juda Agung saat ditemui pewarta di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Jumat (2/3/2018).

Juda menjelaskan, topik lain yang tidak kalah penting dan akan dibahas adalah tentang digital economy, termasuk di dalamnya soal cryptocurrency atau mata uang digital.

Dia menyampaikan, sampai saat ini IMF masih melihat bahwa cryptocurrency memiliki sisi positif dan negatif, di mana sistem teknologinya mencerminkan keniscayaan transaksi di masa depan namun masih banyak resiko.

IMF-World Bank Annual Meeting 2018 juga akan mengangkat topik mengenai ketimpangan ekonomi, dampak perubahan iklim terhadap perekonomian suatu negara, sampai isu korupsi.

"Negara di Asia Pasifik yang kena badai, pertumbuhan ekonominya langsung negatif. Isu ini penting karena secara makro memberikan dampak terhadap perekonomian di negara tersebut," tutur Juda.

Semua topik tersebut akan dikemas dalam bentuk seminar serta meeting berkelanjutan yang dihadiri lebih dari 15.000 delegasi dari 189 negara anggota IMF di seluruh dunia. Selain para delegasi, turut hadir perwakilan pejabat tiap negara, gubernur bank sentral, serta para CEO.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/03/02/144500826/apa-saja-yang-akan-dibahas-saat-imf-world-bank-annual-meeting-2018

Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke