Rudiantara: Sebelum Diblokir, Tumblr Tak Respon Pemerintah

"Tumblr, saya tahu, sejak Februari kemarin sudah dihubungi, tapi tidak merespon, suruh menghilangkan (akun negatif) 300 lebih," ujar Rudiantara saat ditemui di Menara BTPN, Kuningan, Jakarta, Rabu (7/3/2018).

Setelah pemblokiran melalui penyedia jasa internet, pemerintah terus berkomunikasi dan meminta agar Tumblr menghapus ratusan akun yang menampilkan konten negatif.

"Sudah dihubungi, sekarang saya bilang, hubungi lagi bersihkan, nanti kalau sudah bersih kami bisa naikkan lagi (aktif)," ungkapnya.

Sementara itu, Menkominfo mengungkapkan, pemblokiran situs oleh pemerintah terus dilakukan, bahkan setiap hari ada saja situs yang diblokir oleh pemerintah.

Menurutnya, saat ini Kominfo memiliki sistem yang mampu menyaring situs-situs berkonten negatif.

"Begitu disaring lakukan verifikasi, langsung blok, tiap hari muncul situs yang berkaitan dengan asusila, kenapa? di Indoensia kan tidak boleh tapi belahan dunia sana industri sendiri kenapa? karena sifatnya komersil, jadi disana banyak banyakan bikin situs kayak begitu (konten negatif)," ungkapnya.

Sebelumnya, keterangan resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika menejalskan, Tim Aduan Konten telah menerima aduan dari masyarakat terkait konten pornografi di platform Tumblr. 

Setelah dilakukan penelusuran dan analisa konten, terdapat lebih dari 360 akun porn pada medsos tumblr.com dan aplikasinya.

Ditemukan pula bahwa Tumblr tidak memiliki mekanisme dan report tools untuk melaporkan konten pornografi.

Pada 28 Februari 2018, Tim Aduan Konten kemudian mengirimkan notifikasi melalui e-mail kepada Tumblr dan meminta Tumblr untuk membersihkan platformnya dari  konten-konten pornografi, dengan batas waktu penanganan maksimum 2 x 24 Jam.

Sampai lewat batas waktu yang diberikan tersebut, tidak ada respon dari Tumblr, sehingga dilakukan tindakan pemblokiran terhadap 8 DNS Tumblr pada hari Senin 5 Maret 2018 sore.