Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sesuaikan Permintaan Listrik Nasional, Kapasitas PLTU Dipangkas

Sebelumnya kapasitas PLTU sebesar 78.000 megawatt (MW), tapi kini turun menjadi 56.000 MW.

Mengutip Kontan.co.id, Kamis (8/3/2018), Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Andy Noorsaman Sommeng mengatakan, perubahan ini dilakukan pemerintah sebagai penyesuaian atas permintaan dan penawaran.

Namun, dia menambahkan, pembangkit yang kapasitasnya terpangkas itu tetap masuk kedalam potensi pengembangan listrik.

"Angka itu kita sesuaikan lagi, kita lihat satu-satu. Yang terpangkas bisa masuk potensi, ada juga yang dikeluarkan. Kan, banyak yang dulu mendapat izin hanya dagang izin saja," terangnya di Kantor Kementerian ESDM, Rabu (7/3/2018).

Ia menegaskan pengurangan kapasitas listrik tersebut tidak mengurangi rencana target megaproyek 35.000 MW yang sedianya rampung tahun 2019 mendatang. Hanya saja, ada beberapa proyek yang disesuaikan sembari menunggu proyek transmisi listrik bisa diselesaikan.

"Intinya ada yang disesuaikan dan ada yang dipercepat, tergantung dari supply and demand. Jangan sampai kita sudah bangun tiba-tiba transmisinya tidak selesai," ujarnya.

Pemangkasan kapasitas juga terjadi pada pembangkit listrik energi baru dan terbarukan (EBT) dari yang sebelumnya 21.000 MW menjadi 14.000 MW.

Andy menilai, kapasitas sebesar itu sudah masuk dalam target bauran energi EBT sebesar 23 persen pada 2025. Sebenarnya angka itu berdasarkan kebijakan energi nasional.

"Tapi kita buat roadmap sampai 2027 angkanya segitu (14.000 MW). Artinya 2025 bisa tercapai 23 persen," pungkas Andy.

Namun, Andy tidak menyebut proyek listrik mana saja yang terpangkas.

Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan bahwa dalam RUPTL 2018-2027 tidak ada penambahan PLTU batubara di Jawa kecuali yang sudah melewati perjanjian jual beli listrik (PPA).

Tambahan PLTG/PLTGU di Jawa harus melalui pipa atau wellhead kecuali yang sudah PPA atau dilelang. Adapun pembangunan PLTG kecil di luar Jawa boleh memakai LNG dengan fasilitas platform base. Di luar Jawa, ada rencana PLTU skala kecil diganti dengan pembangkit berbahan bakar gas agar lebih efisien. (Pratama Guitarra)


Berita ini diambil dari Kontan.co.id dengan judul: Menyesuaikan permintaan listrik, pemerintah memangkas kapasitas PLTU

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/03/08/154803926/sesuaikan-permintaan-listrik-nasional-kapasitas-pltu-dipangkas

Terkini Lainnya

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke