Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ada 307 Daerah Belum Punya Satgas Pengawal Investasi

Deputi Bidang Industri dan Perdagangan, Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Edy Putra Irawady menjelaskan empat provinsi yang dimaksud adalah Kalimantan Tengah, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat.

Sementara itu daerah yang dimaksud meliputi 251 kabupaten dan 52 kota. Sehingga bila ditotal, ada 307 unit satgas yang masih belum terbentuk.

"Itu daerah belum banyak terbentuk satgas (pengawal investasi). Kita butuhnya, 524 tapi yang belum terbentuk itu ada 307," ujarnya di Gedung Kemenko Perekonomian, Kamis (8/3/2018).

Dia menjelaskan sebenarnya pembentukan 528 Satgas Pengawal Investasi itu diharapkan sudah selesai seluruhnya pada 28 Februari 2018 lalu. Namun kenyataanya terdapat kendala sehingga target tidak terpenuhi.

Menurut Edy, kendala yang terjadi adalah soal pemahaman mengenai tugas yang harus diemban serta kesiapan pemerintah daerah.

"Dugaan saya sebagian besar masalahnya di pemahaman, di samping belum siap karena kan harus mengenal teknologi yang digunakan untuk mengurus investasi. Jadi masalah gaptek, kesiapan dan pemahaman," pungkasnya.

Sebelumnya, pemerintah berencana membentuk satgas pengawal investasi di tingkat provinsi hingga kabupaten dan kota.

Anggota satgas ini bertugas untuk mengawal investasi yang akan masuk ke daerah tersebut, mulai dari memastikan proses perizinan hingga mengurai masalah-masalah yang menghambat.

Adapun pembentukan satgas pengawal investasi merupakan upaya mendorong laju pertumbuhan ekonomi Indonesia agar bisa mencapai 5,4 persen pada 2018.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/03/08/175040726/ada-307-daerah-belum-punya-satgas-pengawal-investasi

Terkini Lainnya

Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Whats New
KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

BrandzView
5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

Spend Smart
Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Whats New
Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan  Sosialisasi dan Dorong Literasi

Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan Sosialisasi dan Dorong Literasi

Whats New
Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Whats New
Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Whats New
Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Whats New
Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Whats New
Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Work Smart
Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Whats New
Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Whats New
Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke