Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ada Rumor Peretasan, Harga Bitcoin Sempat Anjlok ke 9.500 Dollar AS

Pelemahan disebabkan salah satunya oleh rumor peretasan terhadap pusat penukaran bitcoin Binance.

Selain itu, pelemahan bitcoin juga disebabkan diterbitkannya penalti bagi pusat penukaran lokal oleh pemerintah Jepang dan aksi jual dam jumlah besar oleh para trustee Mt. Gox.

Seperti dikutip dari CCN, Jumat (9/3/2018), dari pada posisi 10.600 dollar AS sekeping, harga bitcoin merosot lebih dari 1.100 dollar AS hanya dalam beberapa jam, lalu bertengger pada posisi 9.400 per dollar AS.

Namun, sesaat setelah CEO Binance Changpeng Zhao merilis pernyataan yang menampik rumor peretasan, pasar kembali pulih.

Dalam waktu 10 jam, harga bitcoin merosot dari 10.600 dollar AS menjadi 9.400 dollar AS, kemudian kembali menguat ke 10.000 dollar AS.

Selama periode tersebut, pasar mata uang virtual pun secara keseluruhan mengalami gejolak.

Harga mata uang virtual ethereum dan ripple pun melemah mengikuti bitcoin.

Dalam pernyataan resminya, pihak Binance menyatakan bahwa peretas mencoba mengambil informasi pengguna pada platform Binance melalui serangan sepanjang bulan Februari 2018.

Kemudian, peretas menggunakan kunci API palsu untuk mengeksekusi transaksi atas nama pengguna.

Ini menyebabkan volume transaksi mata uang virtual meningkat.

"Binance telah membalikkan semua perdagangan dan tidak ada kerugian. Anehnya, hanya peretas yang mencoba mengambil untung dari pengguna Binance malah kehilangan dananya," jelas Zhao.

Selain itu, sejumlah analis mengaitkan koreksi harga pada pasar mata uang virtual dengan penalisasi yang dilakukan terhadap pusat-pusat penukaran mata uang virtual yang memiliki pengukuran keamanan yang minim.

Selain itu, pusat perdagangan tersebut juga dipandang tak mengikuti kebijakan Anti Pencucian Uang (AML) dan Know Your Customer atau Kenali Nasabah (KYC).


https://ekonomi.kompas.com/read/2018/03/09/120000626/ada-rumor-peretasan-harga-bitcoin-sempat-anjlok-ke-9.500-dollar-as

Terkini Lainnya

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Whats New
Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Whats New
BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

Whats New
Pemerintahan Baru Bakal Hadapi 'PR' Risiko Impor dan Subsidi Energi

Pemerintahan Baru Bakal Hadapi 'PR' Risiko Impor dan Subsidi Energi

Whats New
Kinerja Baik APBN pada Triwulan I-2024, Pendapatan Bea Cukai Sentuh Rp 69 Triliun

Kinerja Baik APBN pada Triwulan I-2024, Pendapatan Bea Cukai Sentuh Rp 69 Triliun

Whats New
Hadirkan Fitur Menabung Otomatis, Bank Saqu Siapkan Hadiah 50 Motor Honda Scoopy 

Hadirkan Fitur Menabung Otomatis, Bank Saqu Siapkan Hadiah 50 Motor Honda Scoopy 

Whats New
Bahan Pokok Hari Ini 30 April 2024: Harga Daging Ayam Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Bahan Pokok Hari Ini 30 April 2024: Harga Daging Ayam Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Whats New
Minta Omnibus Law Dicabut, KSPI Sebut 50.000 Buruh Akan Kepung Istana

Minta Omnibus Law Dicabut, KSPI Sebut 50.000 Buruh Akan Kepung Istana

Whats New
Laba Bersih BSI Naik 17 Persen Jadi Rp 1,71 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BSI Naik 17 Persen Jadi Rp 1,71 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Pertumbuhan Upah Lambat, 29 Persen Pekerja AS Kesulitan Memenuhi Kebutuhan

Pertumbuhan Upah Lambat, 29 Persen Pekerja AS Kesulitan Memenuhi Kebutuhan

Whats New
Strategi BNI di Tengah Tren Kenaikan Suku Bunga dan Inflasi

Strategi BNI di Tengah Tren Kenaikan Suku Bunga dan Inflasi

Whats New
BPS Perkirakan Produksi Beras Surplus, Pengamat Pangan Minta Bulog Serap Gabah Petani

BPS Perkirakan Produksi Beras Surplus, Pengamat Pangan Minta Bulog Serap Gabah Petani

Whats New
Pengusaha Belum Realisasikan Impor Bawang Putih, Mendag: Kita Akan Penalti

Pengusaha Belum Realisasikan Impor Bawang Putih, Mendag: Kita Akan Penalti

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke