Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

ISEI: Pemda dan Swasta Harus Investasi di Sektor Pariwisata

Namun kata Bambang, rekomendasi yang diberikan bukan pada aspek promosi pariwisata yang sebenarnya sudah banyak dilakukan Kementerian Pariwisata. Yang lebih penting dari itu adalah meningkatkan kesadaran dan memberikan pemahaman kepada daerah bahwa pariwisata itu penting karena dapat menggerakkan ekonomi daerah.

"Multiplier effect (dampak rentetan) pariwisata itu sungguh luar biasa," sebut Bambang dalam keterangannya, Minggu (11/3/2018).

Namun demikian, dampak itu baru akan terjadi kalau kita mau investasi di sektor pariwisata di daerah itu sendiri, apakah itu dari APBD maupun dengan cara mengundang kalangan swasta untuk berinvestasi. Hal tersebut dapat dilakukan pengurus ISEI di daerah-daerah.

Bambang menuturkan, untuk memperkuat sumber devisa kita jangan berhenti pada ekspor barang, tetapi juga harus lebih dikembangkan ke ekspor jasa. Di sini peran penting sektor pariwisata yang sebenarnya bisa menjadi sumber devisa dan juga memperkuat sumber devisa.

Oleh karena itu sebut dia, upaya pemerintah daerah menciptakan iklim usaha yang kondusif dan mendatangkan investasi tidak hanya diarahkan untuk membangun kawasan industri atau mendatangkan pabrik-pabrik saja, tetapi sektor pariwisata juga penting untuk diprioritaskan.

"Pariwisata merupakan kategori ekspor jasa karena akan menghasilkan devisa untuk Indonesia untuk bisa memperkuat rupiah secara permanen," ujar Bambang.

Sejauh ini, lanjut Bambang lonjakan kunjungan turis ke Indonesia masih belum spektakuler seperti Jepang, karena sektor pariwisata Indonesia masih sangat bergantung pada Bali. Hal tersebut terjadi lantaran daerah lain kurang mengembangkan, serta kurang mempromosikan sektor pariwisata di daerahnya.

"Oleh karena itu, untuk meningkatkan sektor pariwisata agar lebih meningkat lagi, saat ini pemerintah fokus membangun 10 destinasi wisata yang disebut sebagai Bali Baru," tutur Bambang.

Dalam membangun 10 destinasi wisata Bali Baru tersebut, kata Bambang, tentunya membutuhkan waktu untuk bisa mendatangkan kapitalisasi. Oleh karena itu, Bambang mengajak pengurus ISEI di daerah bisa mendorong pemerintah daerah memprioritaskan pembangunan ke sektor swasta.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/03/12/080900226/isei--pemda-dan-swasta-harus-investasi-di-sektor-pariwisata

Terkini Lainnya

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Whats New
Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

Whats New
Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka 'Tancap Gas', Rupiah Melemah

Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka "Tancap Gas", Rupiah Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke