Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Telkom Akuisisi 51 Persen Saham Perusahaan Penunjang Jasa Keuangan

Direktur Enterprise & Business Services Telkom Dian Rachmawan mengatakan, akuisisi tersebut sejalan dengan visi Telkom Metra, yakni menjadi perusahaan terkemuka dan terdepan di industri information, media & edutainment (IME) di kawasan regional.

“Pengambil alihan mayoritas saham SSI merupakan langkah strategis Telkom Metra untuk membangun ekosistem bisnis IME yang kuat,” sebut dia dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.

Dian menyebutkan, aksi korporasi ini diharapkan bisa memberikan nilai tambah  kepada Telkom Metra. "Dan dapat memaksimalkan synergy value melalui optimalisasi sinergi ekosistem di dalam Telkom Group serta menaikkan  potensi peluang pasar eksternal," tambahnya.

Menurut dia, langkah ini merupakan upaya TelkomGroup untuk melengkapi ekosistem dan kompetensi di bidang solusi ICT yang menyeluruh (end-to-end) untuk sektor finansial perbankan dan asuransi.

“Kami yakin aksi korporasi ini dapat mempercepat transformasi TelkomGroup menjadi salah satu perusahaan telekomunikasi digital terbaik,” ucapnya.

Penandatanganan akta jual beli saham dilakukan oleh Direktur Utama Telkom Metra Otong Iip, Direktur Utama PT Tri Handayani Utama (THU), Direktur Utama PT Swadharma Sarana Informatika, pengurus Yayasan Danar Dana Swadharma (YDDS) dan Pengurus Koperasi Swadharma serta disaksikan oleh Direktur Enterprise & Business Services Telkom Dian Rachmawan di Jakarta, Senin (2/4/2018).

Setelah proses akuisisi ini,  Telkom Metra menjadi pemegang saham 51 persen di SSI, sementara sisa saham dimiliki oleh YDDS 25 persen, THU 14,2 persen, dan Koperasi Swadharma 9,8 persen. 

Dengan proses akuisisi ini,  Telkom Metra akan mengoptimalkan SSI yang telah memiliki kapabilitas, produk dan solusi yang mendukung bisnis keuangan Himpunan bank milik negara (Himbara) maupun bank nasional lainnya sehingga layanan yang diberikan diharapkan lebih optimal.
 

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/04/04/212600726/telkom-akuisisi-51-persen-saham-perusahaan-penunjang-jasa-keuangan

Terkini Lainnya

Hadirkan Fitur Menabung Otomatis, Bank Saqu Siapkan Hadiah 50 Motor Honda Scoopy 

Hadirkan Fitur Menabung Otomatis, Bank Saqu Siapkan Hadiah 50 Motor Honda Scoopy 

Whats New
Bahan Pokok Hari Ini 30 April 2024: Harga Daging Ayam Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Bahan Pokok Hari Ini 30 April 2024: Harga Daging Ayam Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Whats New
Minta Omnibus Law Dicabut, KSPI Sebut 50.000 Buruh Akan Kepung Istana

Minta Omnibus Law Dicabut, KSPI Sebut 50.000 Buruh Akan Kepung Istana

Whats New
Laba Bersih BSI Naik 17 Persen Jadi Rp 1,71 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BSI Naik 17 Persen Jadi Rp 1,71 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Pertumbuhan Upah Lambat, 29 Persen Pekerja AS Kesulitan Memenuhi Kebutuhan

Pertumbuhan Upah Lambat, 29 Persen Pekerja AS Kesulitan Memenuhi Kebutuhan

Whats New
Strategi BNI di Tengah Tren Kenaikan Suku Bunga dan Inflasi

Strategi BNI di Tengah Tren Kenaikan Suku Bunga dan Inflasi

Whats New
BPS Perkirakan Produksi Beras Surplus, Pengamat Pangan Minta Bulog Serap Gabah Petani

BPS Perkirakan Produksi Beras Surplus, Pengamat Pangan Minta Bulog Serap Gabah Petani

Whats New
Pengusaha Belum Realisasikan Impor Bawang Putih, Mendag: Kita Akan Penalti

Pengusaha Belum Realisasikan Impor Bawang Putih, Mendag: Kita Akan Penalti

Whats New
Kemendag Resmi Keluarkan Bahan Bahan Baku Tepung Terigu dari Lartas

Kemendag Resmi Keluarkan Bahan Bahan Baku Tepung Terigu dari Lartas

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 30 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 30 April 2024

Spend Smart
Kementan Tetapkan HET Biaya Pupuk Subsidi Organik Rp 800 Per Kilogram

Kementan Tetapkan HET Biaya Pupuk Subsidi Organik Rp 800 Per Kilogram

Whats New
Warung Madura Buka 24 Jam, Mendag Zulhas: Kenapa Dilarang? Bolehlah...

Warung Madura Buka 24 Jam, Mendag Zulhas: Kenapa Dilarang? Bolehlah...

Whats New
Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Whats New
Alat Belajar Hibah Akhirnya Diterima, Ini Kata Pihak SLB

Alat Belajar Hibah Akhirnya Diterima, Ini Kata Pihak SLB

Whats New
Harga Emas Antam Hari Ini Selasa 30 April 2024

Harga Emas Antam Hari Ini Selasa 30 April 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke