Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Uber Beli Perusahaan "Bike Sharing"

Dikutip dari BBC, Selasa (10/4/2018), Jump yang berpusat di New York memungkinkan pengguna meyewa sepeda elektrik melalui platform daring. Sepeda milik Jump juga tidak memiliki dok dan tidak perlu dikembalikan di tempat-tempat tertentu.

Uber sendiri telah bekerja sama dengan Jump di San Francisco, California. Pihak Uber menyatakan berencana mengekspansi layanan sepeda umum tersebut secara global.

"Kami berkomitmen untuk menghadirkan beragam moda transportasi dalam aplikasi Uber, sehingga Anda bisa memilih moda yang paling cepat dan terjangkau untuk mencapai tempat yang Anda tuju, apakah dengan Uber, sepeda, kereta bawah tanah, atau lainnya," ujar CEO Uber Dara Khosrowshahi.

Pasar bike sharing saat ini tumbuh sekitar 20 persen per tahun secara global. David Bailey, profesor dari Aston Business School menyatakan, Uber kemungkinan besar melihat potensi pasar tersebut, namun juga melihat ke depan di mana kecenderungan masyarakat adalah tidak memiliki mobil pribadi.

"Mobil swakemudi telah hadir dan di kota-kota besar Anda tidak perlu memiliki mobil di masa mendatang. Anda mungkin akan menggunakan taksi Uber kemudian melanjutkan perjalanan dengan sepeda. Sehingga, ini tentang menawarkan beragam moda transportasi," jelas Bailey.

Jump didirikan tahun 2008 lalu dan telah menghadirkan layanan bike sharing di 40 kota di 6 negara. Pada tahun 2017 lalu di Washington DC, Jump meluncurkan e-bike dengan tarif 2 dollar AS atau sekitar Rp 27.400 untuk setengah jam pertama, kemudian 7 sen per menit.

Sepeda tersebut hanya menyala apabila pengguna menginjak pedalnya. Pengguna juga dapat menemukan lokasi dan membuka kunci sepeda dengan ponsel pintar.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/04/10/095150926/uber-beli-perusahaan-bike-sharing

Terkini Lainnya

Emiten Ritel MIDI Alokasikan Belanja Modal Rp 1,4 Triliun Tahun Ini, untuk Apa?

Emiten Ritel MIDI Alokasikan Belanja Modal Rp 1,4 Triliun Tahun Ini, untuk Apa?

Whats New
Prabowo Berencana Tambah Jumlah Kementerian, Anggaran Belanja Negara Bakal Membengkak

Prabowo Berencana Tambah Jumlah Kementerian, Anggaran Belanja Negara Bakal Membengkak

Whats New
Beli REC dari PLN, Emiten Sanitasi UCID Target Kurangi Lebih dari 14.000 Ton CO2 Setahun

Beli REC dari PLN, Emiten Sanitasi UCID Target Kurangi Lebih dari 14.000 Ton CO2 Setahun

Whats New
Pabrik Panel Surya Bakal Dibangun di KIT Batang, Bisa Serap 3.000 Lapangan Kerja

Pabrik Panel Surya Bakal Dibangun di KIT Batang, Bisa Serap 3.000 Lapangan Kerja

Whats New
Ditopang Produk Tradisional, Asuransi Jiwa Dominasi Pertumbuhan Premi Industri

Ditopang Produk Tradisional, Asuransi Jiwa Dominasi Pertumbuhan Premi Industri

Whats New
Proyek Perpanjangan Kereta Cepat Sampai ke Surabaya Belum Jadi PSN, Ini Kata Kemenhub

Proyek Perpanjangan Kereta Cepat Sampai ke Surabaya Belum Jadi PSN, Ini Kata Kemenhub

Whats New
Konsumsi Lemah, Pertumbuhan Ekonomi Jepang Terkontraksi

Konsumsi Lemah, Pertumbuhan Ekonomi Jepang Terkontraksi

Whats New
Catat, Ini Jadwal Seleksi Sekolah Kedinasan 2024

Catat, Ini Jadwal Seleksi Sekolah Kedinasan 2024

Whats New
Semen Padang Dapat Pengakuan UNESCO, Erick Thohir: BUMN Tulang Punggung Ekonomi

Semen Padang Dapat Pengakuan UNESCO, Erick Thohir: BUMN Tulang Punggung Ekonomi

Whats New
Alfamidi Berencana Membagikan Dividen Rp 155,47 Miliar

Alfamidi Berencana Membagikan Dividen Rp 155,47 Miliar

Whats New
Target Peserta Kartu Prakerja 2024 Tembus 75 Persen, Anggaran Bakal Ditambah?

Target Peserta Kartu Prakerja 2024 Tembus 75 Persen, Anggaran Bakal Ditambah?

Whats New
Cara Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Cara Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Whats New
Strategi BSI Hadapi Era Biaya Dana Mahal Imbas Kenaikan Suku Bunga Acuan

Strategi BSI Hadapi Era Biaya Dana Mahal Imbas Kenaikan Suku Bunga Acuan

Whats New
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster ke Singapura, Nilainya Rp 46,8 Miliar

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster ke Singapura, Nilainya Rp 46,8 Miliar

Whats New
Inflasi AS Mereda, Harga Bitcoin Melesat

Inflasi AS Mereda, Harga Bitcoin Melesat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke