Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Percepat Layanan, Pegadaian Gandeng Ditjen Dukcapil

Dengan demikian, kerja sama itu menjadi bagian dari pengendalian risiko yang semakin prudent dalam melayani nasabah. Direktur Utama Pegadaian Sunarso menuturkan, kerja sama ini akan mempermudah proses verifikasi identitas dan pembukaan produk layanan, sehingga masyarakat dapat menikmati proses layanan keuangan yang lebih cepat.

"Dalam proses analisa nasabah Pegadaian, pemanfaatan data informasi KTP elektronik akan menjadi bagian dari pengendalian risiko yang semakin prudent, karena identitas data penduduk Indonesia dapat diverifikasi dengan cepat dan akurat melalui sistem KTP elektronik," ujar Sunarso dalam keterangan resmi, Kamis (19/4/2018).

Dia menambahkan, Pegadaian tahun ini menargetkan sebanyak 11,5 juta nasabah atau meningkat 2 juta nasabah yang didukung melalui proses digitalisasi.

“Dengan kerja sama pemanfaatan verifikasi identitas data informasi KTP elektronik ini akan mempercepat layanan digital berbagai produk yang ada di Pegadaian," ungkap Sunarso.

Sunarso berharap melalui kerja sama dengan Dukcapil ini Pegadaian dapat memperluas jangkauan ke masyarakat untuk pendanaan yang mudah dan cepat. 

Selain itu, Pegadaian juga dapat semakin berkontribusi terhadap perekonomian masyarakat menengah ke bawah dengan meluncurkan Produk Pegadaian Prima yang merupakan produk Gadai Tanpa Bunga, untuk itu diperlukan dukungan Big Data dari Dukcapil agar program ini tepat sasaran dan terjaga kualitasnya. 

Adapun Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arief Fakrullah menyampaikan, pemanfaatan Data KTP elektronik ini kelak akan bermanfaat bagi Pemerintah untuk mendata kegiatan ekonomi di wilayah operasi Pegadaian.

“Misalnya di daerah tertentu cabang Pegadaian mendapatkan banyak nasabah baru berdasarkan data Dukcapil, maka kami bisa mendata di daerah tersebut sedang terjadi booming ekonomi atau sedang terjadi kondisi lainnya,” tutur Zudan.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/04/19/150600826/percepat-layanan-pegadaian-gandeng-ditjen-dukcapil

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Mahal, Pemerintah Masifkan Gerakan Pangan Murah di Jakarta

Harga Bawang Merah Mahal, Pemerintah Masifkan Gerakan Pangan Murah di Jakarta

Whats New
Anggota DPR Minta OJK Tangani Aduan Layanan Paylater

Anggota DPR Minta OJK Tangani Aduan Layanan Paylater

Whats New
Kenaikan Suku Bunga BI Tidak Serta Merta Menahan Laju Pertumbuhan Ekonomi

Kenaikan Suku Bunga BI Tidak Serta Merta Menahan Laju Pertumbuhan Ekonomi

Whats New
Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke