Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pelemahan Rupiah Berlanjut, BI Buka Ruang Kenaikan Suku Bunga

Hal itu dipicu oleh depresiasi atau pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS yang berlangsung selama beberapa hari belakangan ini.

"Apabila tekanan terhadap nilai tukar terus berlangsung, berpotensi mengganggu stabilitas sistem keuangan, BI tidak menutup ruang bagi penyesuaian suku bunga dan kebijakan ini akan dilakukan dengan hati-hati, terukur, serta mengacu pada perkembangan data terkini," kata Gubernur BI Agus Martowardojo melalui konferensi pers di Bank Indonesia, Kamis (26/4/2018).

Agus menjelaskan, pelemahan nilai tukar ini terjadi bukan hanya terhadap mata uang di Indonesia, melainkan hampir di sebagian besar negara maju maupun berkembang.

Hal itu salah satunya dikarenakan perbaikan kondisi ekonomi di Amerika Serikat dan penguatan mata uang dollar AS yang berimbas pada nilai tukar di negara lain.

Selain itu, pelemahan nilai tukar ini didorong juga oleh antisipasi para pelaku pasar global terhadap kemungkinan kenaikan Fed Fund Rate hingga empat kali dalam tahun ini.

Sebelumnya, kemungkinan kenaikan Fed Fund Rate diprediksi hanya tiga kali pada Maret, Juni, dan Desember.

Agus memastikan, fundamental ekonomi Indonesia masih dalam kategori baik. Dia juga memastikan BI akan selalu berada di pasar dan memantau kondisi ini serta melakukan intervensi untuk menjaga stabilitas mata uang Tanah Air.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/04/26/181551426/pelemahan-rupiah-berlanjut-bi-buka-ruang-kenaikan-suku-bunga

Terkini Lainnya

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke