Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sasar Millenial, Pemerintah Jual Surat Utang Ritel Secara Online

Penjualan SBR003 akan dilakukan secara online untuk memberikan kemudahan akses investasi kepada generasi milenial.

"Selama ini pembeli SBN (Surat berharga Negara) retail kebanyakan usia di atas 40 tahun, kita ingin memperluas basis bisnis untuk mempermudah akses investor domestik utamanya mereka yang berusia di bawah 40 tahun. Sebelumnya bond dianggap instrumen high profile, kita ingin mempermudah dengan online," ujar Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Luky Alfirman kepada awak media di Gedung Djuanda I Kementerian Keuangan, Jumat (11/5/2018).

Berbeda dengan instrumen SBN lain seperti Obligasi Retail Indonesia (ORI), SBR memiliki kupon mengambang dengan kupon minimal (floating with floor). Selain itu, SBR merupakan instrumen investasi yang tidak dapat diperdagangkan.

Namun, terdapat fasilitas early redemption alias pencairan sebagian pokok sebelum jatuh tempo.

Masa penawaran SBR003 ini akan dilakukan pada 14 Mei 2018 hingga 25 Mei 2018 mendatang dengan tingkat kupon yang ditawarkan oleh sebesar 6,8 persen dan waktu jatuh tempo pada 20 Mei 2020.

Kupon 6,8 persen ini berlaku untuk tiga bulan pertama per 31 Mei sampai 20 Agustus mendatang.

"Angka tersebut berasal dari suku bunga acuan BI yang berlaku saat ini senilai 4,25 persen ditambah spread tetap sebesar 250 bps (basis poin) atau 2,5 persen," jelas Luky.

Dia menambahkan, jika dua tahun lalu pemerintah berhasil menjual SBR002 hingga nominal Rp 3,8 triliun, SBR003 ditargetkan dapat melakukan penjualan hingga Rp 1triliun di masa awal dan akan ditingkatkan hingga Rp 5 triliun.

Pemerintah bekerja sama dengan sembilan mitra distribusi yang terdiri atas 5 bank umum (Mandiri, BCA, BNI, Permata Bank, dan BRI), perusahaan efek Trimegah Securities, perusahaan efek khusus (Bareksa dan Star Mercato Capitale), dan perusahaan fin-tech Investree.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/05/11/124859226/sasar-millenial-pemerintah-jual-surat-utang-ritel-secara-online

Terkini Lainnya

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke