Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lakukan Negosiasi, China Sepakat Meningkatkan Permintaan Impor dari AS

Hal inilah yang menjadi prioritas pemerintah Trump dalam negosiasi perdagangan antara China dan AS yang dilakukan di Washington selama dua hari.

Perjanjian ini tidak begitu saja mengakhiri ketegangan antara China dan Amerika, namun merupakan langkah yang cukup besar bagi kedua negara tersebut. Dalam pengumuman hasil negosiasi ini, tidak disebutkan jumlah dana yang harus dikucurkan oleh China dalam proses ini.

Di sisi lain, dalam rilis hasil negosiasi AS dan China juga tidak beritakan lebih lanjut mengenai nasib produk perusahaan teknologi China ZTE yang sebelumnya diisukan akan kembali memasuki pasar AS setelah Trump berkicau akan membantu China dalam hal itu.

“Untuk memenuhi kebutuhan konsumsi dan kebutuhan akan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas, China akan meningkatkan permintaan terhadap barang dan jasa Amerika,” ujar rilis, yang dikutip melalui CNNMoney, Minggu (20/5/2018).

Adapun hasil negosiasi ini diharapkan juga dapat meningkatkan penyerapan tenaga kerja di Amerika Serikat.

Sebelumnya, pada Kamis (17/5/2018) Pemerintah Amerika mengatakan, China melakukan penawaran untuk meningkatkan ekspor AS ke China hingga 200 miliar dollar AS. Namun, Menteri Luar Negeri China Lukang berujar penawaran tersebut tak pernah dilakukan.

Selain itu, Pemimpin Senat AS Chuck Summer mengritisi keputusan negosiasi antara AS dan China yang dia anggap tidak memberikan sanksi yang cukup tegas untuk ZTE.

“Jika pemerintah memutuskan untuk membiarkan ZTE, meskipun mereka telah didenda, hal ini akan menunjukkan kepada Presiden Xi bahwa kita adalah negosiator yang lemah,” ujarnya.

Schumer juga mengatakan, pernyataannya tersebut juga merupakan bentuk protesnya terhadap kurangnya langkah konkret pemerintah dalam melindungi kekayaan intelektual AS.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/05/20/151259126/lakukan-negosiasi-china-sepakat-meningkatkan-permintaan-impor-dari-as

Terkini Lainnya

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Spend Smart
Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan 'Tax Holiday'

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan "Tax Holiday"

Whats New
Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke