Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apa Dampak Kasus Pembobolan Rp 1,8 T oleh PT TAB bagi Bank Mandiri?

Nilai pembobolan oleh PT TAB melalui rekayasa kredit modal kerja terhadap Bank Mandiri tercatat sebesar Rp 1,4 triliun. Ditambah dengan bunga dan denda senilai sekitar Rp 400 miliar, total kerugian negara mencapai setidaknya Rp 1,8 triliun.

"NPL Bank Mandiri meningkat di sektor SME (small medium enterprises), karena pelemahan ekonomi pada saat itu. Dampak (kasus PT TAB) tentu memberi kontribusi, tetapi dampak bagi Bank Mandiri secara global atau nasional tidak terlalu besar," kata Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas saat berbincang dengan pewarta, di kantornya, Senin (21/5/2018) malam.

Rohan menjelaskan, ketika kasus tersebut bermula, kondisi ekonomi sedang mengalami pelemahan. Dari semua sektor ekonomi, pertambangan dan komoditas yang paling merasakannya.

Dalam bisnis perbankan, pelemahan ekonomi tersebut turut memengaruhi kredit untuk kategori SME. Karena itu, Bank Mandiri pada saat itu melakukan audit dan review portofolio kredit terhadap sebagian besar debiturnya.

Ketika review berlangsung, ungkap Rohan, Bank Mandiri menemukan lima perusahaan yang datanya janggal dan dicurigai tidak benar. Temuan lalu diserahkan ke aparat penegak hukum, yaitu Kejaksaan Agung dan Polri, untuk ditindak lanjuti. Satu dari lima perusahaan itu adalah PT TAB.

"Lima (perusahaan) inilah yang kami laporkan, ada yang ke kejaksaaan ada yang ke polisi, tergantung kadar kerugiannya. Terbesar memang yang PT TAB," tutur Rohan.

Meski menyumbang peningkatan NPL yang berujung pada gangguan terhadap kinerja Bank Mandiri pada saat itu, Rohan memastikan kasus tersebut sudah tidak berdampak lagi sekarang.

Dia menyinggung tentang laba yang diraih bank pelat merah ini setelah sempat merugi akibat pelemahan ekonomi dan kasus yang ditimbulkan PT TAB bersama empat perusahaan lain.

"Pada 2017 laba kami meningkat 42 persen, terhadap kinerja keuangan tidak memiliki dampak, bahkan sektor SME lainnya memberi kontribusi positif untuk pertumbuhan laba. Beban kerugian sudah dihapus pada 2017 bersamaan dengan peningkatan pendapatan. Jadi, tidak ada dampak finansial lagi saat ini, tinggal dampak perkara hukumnya," ujar Rohan.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/05/21/231115226/apa-dampak-kasus-pembobolan-rp-18-t-oleh-pt-tab-bagi-bank-mandiri

Terkini Lainnya

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke