Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Inflasi AS Naik di Kisaran 2 Persen, The Fed Belum Naikkan Suku Bunga

The Fed justru akan membiarkan inflasi berada pada kisaran 2 persen saat ini, agar perekonomian akan terus tumbuh.

Sementara itu, The Fed juga masih memandang kondisi perekonomian Amerika berada dalam kondisi yang cukup kuat, walau mereka tetap mengkhawatirkan ketegangan perdegangan global, termasuk memperhitungkan potensi risiko dari kebijakan tarif Amerika dan China.

Selain itu, mereka juga mmemperkirakan berbagai kemungkinan dan ketidakpastian dalam kebijakan perdagangan dapat memengaruhi iklim investasi di Amerika.

Dalam risalah ini, The Fed menahan suku bunga di level 1,75 persen setelah sebelumnya sempat naik di bulan Maret dari level 1,5 persen.

Masyarakat ekonomi global serta analis memperkirakan, The Fed akan kembali memingkatkan suku bunga sebesar 25 bps pada pertemuan Juni mendatang.

"Indikator ekonomi saat ini telah meningkatkan optimisme bahwa dalam jangka waktu 12 bulan inflasi akan tetap berada pada kisaran 2 persen, simetris dengan tujuan," ujar sebagian pejabat The Fed dalam risalah tersebut.

Namun, beberapa pejabat lain beranggapan, terlalu dini untuk menyimpulkan inflasi akan terus tertahan di kisaran 2 persen, terutama setelah beberapa tahun belakangan inflasi tidak sesuai dengan perkiraan komite, yaitu di kisaran 2 persen.

"Periode inflasi di atas 2 persen bersifat temporer, dan berjalam secara simetris dengan tujuan komite serta dapat mempertahankan ekspektasi inflasi dalam jangka panjang," beberapa pejabat lain menambahkan.

Dalam risalah ini, penggunaan instilah simetris beberapa kali digunakan. Analis memperkirakan, hal ini menunjukkan The Fed akan menoleransi inflasi lebih tinggi dari yang telah diperkirakan.

Dalam risalah ini, The Fed memutuskan mereka akan tetap berada pada tujuan untuk meningkatkan suku bunga pada level normal.

Beragam proyeksi ekonomi muncul selepas The Fed memutuskan untuk meningkatkan suku bunga pada Maret lalu. Beberapa pejabat memperkirakan FFR akan meningkat 2 kali lagi, sehingga FFR akan meningkat sebanyak 3 kali tahun ini. Sementara hampir setengah dari pejabat The Fed memperkirakan FFR akan meningkat hingga 4 kali tahun ini.

Berbagai data ekonomi nampaknya mendukung pendekatan The Fed untuk mempertahankan inflasi. Dengan tingkat pengangguran yang turun menjadi 3,9 persen dan tingkat upah cenderung stagnan dalam kondisi seperti ini, merupakan salah satu pendorong naiknya inflasi pada level 2 persen.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/05/24/100534526/inflasi-as-naik-di-kisaran-2-persen-the-fed-belum-naikkan-suku-bunga

Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

[POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

Whats New
Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke