Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Direktur BCA: Kami Tidak akan Kurangi Karyawan walau Ada Digital

Direktur BCA Santoso mengatakan, transaksi digital nasabah BCA sudah meningkat beberapa kali lipat. Apalagi dengan adanya mesin-mesin setoran tunai yang memungkinkan nasabah tak perlu datang ke bank untuk menyetor uangnya. Meski begitu, BCA tak lantas memangkas tenaga kerja.

"Kami tidak akan kurangi karyawan walau ada digital," kata Santoso, dalam perbincangan di Jakarta, Senin (28/5/2018).

Menurut dia, BCA akan tetap melakukan ekspansi untuk transaksi tunai dengan membuka kantor cabang baru.

"Jadi tetapi jaman digital dibutuhkan penetrasi lebih padat. Tapi tidak akan gede-gede lagi," ujar Direktur BCA Santoso .

Tahun ini pihaknya akan membuka kantor cabang lebih sedikit daripada tahun lalu.

Pada tahun-tahun sebelumnya kata Santoso, BCA membuka 50-60 kantor cabang baru setiap tahunnya. Untuk tahun ini, rencananya hanya ada 40 kantor cabang yang akan dibuka.

"Karena mungkin di daerah masih lebih konvensional. Takut ketemu digital," kata Santoso.

Cabang tak hanya dibuka di daerah-daerah terpencil, tapi juga beberapa di kota besar. Terutama di daerah-daerah yang perlu pelayanan perbankan lebih besar. Hingga saat ini, BCA telah membuka sekitar 1.200 kantor cabang.


https://ekonomi.kompas.com/read/2018/05/30/083200626/direktur-bca--kami-tidak-akan-kurangi-karyawan-walau-ada-digital

Terkini Lainnya

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke