Bandara Internasional Adi Soemarmo Kembali Dibuka Pasca-Erupsi Merapi

Corporate Secretary PT Angkasa Pura 1 (Persero), Israwadi, mengatakan pembukaan kembali dan operasi normal di Bandara Adi Soemarmo berdasarkan penerbitan NOTAM B3955/18 oleh Direktorat Navigasi Penerbangan.

Sebelumnya, Bandara Internasional Adi Soemarmo ditutup karena terdampak sebaran debu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi pada pukul 08.20 WIB.

Selain Adi Soemarmo, bandara yang juga ditutup adalah Bandara Internasional Ahmad Yani, Semarang.

(Baca: Letusan Merapi Mengarah ke Utara dan Selatan, Waspadai Hujan Abu)

Penutupan kedua bandara mulai pukul 15.30 WIB hingga pukul 18.30 WIB itu dilakukan berdasarkan penerbitan NOTAM B3949/18 dan B3951/18.

Keputusan penerbitan NOTAM penutupan bandara oleh AirNav dilakukan setelah hasil paper test airside di kedua bandara dinyatakan positif mengandung debu vulkanik dan berpotensi mempengaruhi keselamatan operasional penerbangan.

Penutupan Bandara Internasional Ahmad Yani, Semarang diperpanjang hingga pukul 19:30 WIB untuk proses pembersihan landasan pacu (runway) dari debu vulkanik untuk memastikan keselamatan penerbangan.

“Seluruh penumpang yang terkena dampak akibat penutupan bandara, diharapkan untuk terus memantau status penerbangan Anda melalui pihak maskapai. Penumpang juga dapat mengikuti perkembangan terkini melalui Facebook Angkasa Pura Airports dan Twitter @AP_Airports,” ujarnya.

Penerbangan terdampak

Dengan penutupan kedua bandara, sejumlah penerbangan terkena dampak atas perpanjangan penutupan Bandara Internasional Ahmad Yani, Semarang (16 penerbangan), yakni:

Kedatangan

Garuda Indonesia GA 242 CGK-SRG
Garuda Indonesia GA 248 CGK–SRG
Citilink QG 798 CGK–SRG
Wings Air IW 1897 SUB–SRG
Batik Air ID 7557 HLP–SRG
Lion Air JT 516 CGK–SRG
Lion Air JT 502 CGK–SRG

Keberangkatan

Garuda Indonesia GA 245 SRG–CGK
Garuda Indonesia GA 249 SRG–CGK
Citilink QG 799 SRG–CGK
Nam Air IN 230 SRG–BDO
Nam Air IN 254 SRG–DPS
Nam Air IN 223 SRG–CGK
Lion Air JT 517 SRG–CGK
Lion Air JT 503 SRG – CGK

Pembatalan

Garuda Indonesia GA 367 SRG - SUB