Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Libur Lebaran Lebih Lama, Kebutuhan Uang Tunai Meningkat

Bank Indonesia (BI) memroyeksi kebutuhan uang kartal masyarakat untuk periode Lebaran tahun 2018 ini meningkat menjadi 15,3 persen dari rata-rata peningkatan kebutuhan uang kartal atau tunai sepanjang tahun 2013 hingga 2017 sebesar 13,9 persen per tahun.

"Secara 5 tahun kita ambil data 2013 hingga 2017 peningkatan outflow selama Ramadhan dan Idul Fitri mencapai 13,9 persen per tahun. Khusus periode 2018 diperkirakan kebutuhan uang tunai meningkay 15,3 persen padahal rata-rata 5 tahun 13,9 persen. Peningkatan ini dari Rp 163,2 triliun menjadi Rp 188,2 triliun," ujar Deputi Gubernur BI Rosmaya Hadi di Gedung BI, Rabu (6/6/2018).

BI meningkatkan proyeksi kebutuhan uang tunai masyarakat pada Lebaran kali ini untuk mempersiapkan libur Lebaran yang lebih lama dari periode sebelumnya. Selain itu, proyeksi kebutuhan uang kartal yang meningkat juga didukung oleh kenaikan Tunjangan Hari Raya (THR) untuk Aparat Sipil Negara dan pensiunan.

Adapun untuk penyebaran dan distribusi uang, BI telah menyalurkan melalui 114 kas titipan yang tersebar di seluruh Indonesia. Namun, layanan ini telah ditutup pada Selasa, (5/6/2018) kemarin.

"Di tempat dan kantor kas itu berakhir di tanggal 5. Setelah itu bergerak ke arah kas keliling dan juga penukaran di jalur mudik dan kita beralih mengikuti masyarakat bergerak ke arah mana maka kita akan melakukan penukaran disitu," jelas dia.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/06/06/181200826/libur-lebaran-lebih-lama-kebutuhan-uang-tunai-meningkat

Terkini Lainnya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke