Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Investor Perlu Hati-hati terhadap Saham Berkapitalisasi Kecil-Menengah

Sejauh ini ada beberapa emiten yang sudah melakukan IPO yakni PT LCK Global Kedaton Tbk (LCKM) yang memiliki aset Rp 96 miliar dan PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS) yang mengantongi total aset Rp 196 miliar.

Sementara itu, aset  PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) dan PT Charnic Capital Tbk (NICK) masing-masing sebesar Rp 220 miliar dan Rp 48 miliar.

Mengutip Kontan.co.id, Jumat (8/6/2018), analis Semesta Indovest Aditya Perdana Putra mengungkapkan bahwa karena kapitalisasi pasarnya kecil maka volume perdagangan menjadi terbatas dan punya tendensi untuk mudah 'dimainkan' sahamnya.

"Saya rasa investor kurang meminati saham-saham tersebut. Untuk investor pemula saya harapkan lebih berhati-hati dengan saham-saham tersebut karena kapitalisasi pasarnya kecil," jelasnya, Kamis (7/6/2018).

Aditya juga menilai saham-saham tersebut tidak cocok untuk investasi jangka panjang. Ia menyarankan sebaiknya investor memperhatikan publikasi dan rencana bisnis yang akan dilakukan oleh emiten tersebut.

"Untuk saat ini, investor perlu wait and see dulu dengan saham-saham tersebut", tambahnya.

Beberapa saham tersebut pergerakannya sangat volatil, hal ini dikarenakan kapitalisasi pasarnya cukup kecil dan sangat rawan naik turun dengan cepat.

"LCKM harganya swing dengan cepat, BOSS harga sahamnya sudah naik 3,5 kali sejak IPO, HELI saat ini harganya di bawah harga IPO, NICK harganya turun jauh dari pada saat ketika IPO," kata Aditya.

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Investor perlu berhati-hati terhadap saham kapitalisasi kecil maupun menengah

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/06/08/073000526/investor-perlu-hati-hati-terhadap-saham-berkapitalisasi-kecil-menengah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke