Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Empat Kementerian Koordinator Ajukan Anggaran Total Rp 1,5 Triliun

Mereka memaparkan program kerja sekaligus usulan pagu untuk 2019. Ada yang meminta anggaran ditambah, ada pula yang tak mengusulkan anggaran tambahan. Berikut rincian paparan empat Kementerian Koordinator terkait usulan pagu anggaran 2019 :

1. Kemenko PMK usulkan pagu Rp 381,9 miliar

Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan mendapat dana pagu indikatif 2019 sebesar Rp 381.998.144.000. Rinciannya yakni Rp 252.616.526.000 untuk program koordinasi pengembangan kebijakan pembangunan manusia dan kebudayaan serta sebesar Rp 129.381.618.000 untuk program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya.

Menko PMK Puan Maharani tidak mengusulkan tambahan pagu anggaran untuk 2019. Hanya saja, kata dia, perlu ada penyesuaian alokasi anggaran untuk kedua sektor tersebut.

Puan mengusulkan dana sebesar Rp 22,96 miliar yang jadi jatah program koordinasi pengembangan kebijakan pembangunan manusia dan kebudayaan, dialokasikan untuk program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya. Sebab, sektor tersebut membutuhkan lebih banyak dana untuk alokasi gaji, tunjangan, sarana dan prasarana, serta sekretariat ASEAN bidang sosial-budaya.

"Penyesuaian tersebut telah mempertimbangkan efektifitas dan efisiensi dan tidak mengubah pagu total," kata Puan.

2. Menko Polhukam usulkan pagu Rp 341,47 miliar

Kemenko Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan mendapat pagu indikatif sebesar Rp 281.470.604.000. Dana tersebut meliputi anggaran untuk dukungan manajemen Kemenkopolhukam, dukungan manajemen Kompolnas, dukungan manajemen Komisi Kejaksaan, peningkatan sarana dan prasarana aparatur, serta peningkatan koordinasi bidang polhukam. Prioritas Kemenko Polhukam utamanya untuk stabilitas keamananaa nasional dan keamanan pemilu.

Menkopolhukam Wiranto menyatakan, ada satu tugas tambahan baru untuk diplomasi dengan negara pasifik. Risikonya, akan ada penambahan dana pagu. Oleh karena itu, Wiranto meminta tambahan Rp 60 miliar untuk operasional diplomaai dengan negaa pasifik.

"Dengan tambahan itu, pagunya setelah ditambah jadi Rp 341.470.604.000," kata Wiranto.

3. Kemenko Perekonomian usulkan pagu Rp 482,68 miliar

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendapatkan pagu indikatif 2019 sebesar Rp 414.168.403.000. Angka tersebut turun daripada pagu 2018 sebesar Rp 414.427.810.000. Namun, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengusulkan pagu 2019 ditambah menjadi Rp 482.680.541.000.

Darmin mengatakan, tahun ini pemerintah akan mulai mengoperasikan Online Single Submission di mana proses perijinan bisa dilakukan lebih cepat tanpa melalui birokrasi berbelit-belit. Mulanya direncakanan pelaksanaan OSS dikoordinir oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Namun, BKPM belum siap mengoperasikan tahun ini sehingga sementara waktu dilaksanakan Kemenko Perekonomian.

"Akhirnya presiden setuju untuk permulaan akan mulai dilaksanakan kantor Kemenko Perekonomian. Mau tidak mau kami perlu anggaran," kata Darmin.

Darmin mengatakan, untuk implementasi OSS itu kementeriannya membutuhkan tambahan pagu sebesar Rp 68,5 miliar. Dana tersebut digunakan untuk sewa alat dan menggaji SDM yang mengoperasionalkannya.

"Kami mohon betul dukungan tambahan alokasi anggaran untuk 2019 sebesar Rp 68,5 miliar yang kesemuanya untuk pengembangan OSS dan reformasi regulasi," kata Darmin

4. Kemenko Kemaritiman usulkan pagu Rp 300,29 miliar

Kemenko Kemaritiman mendapat pagu indikatif sebesar Rp 300.291.502. Jumlah tersebut terdiri dari Rp 175.778.387.000 untuk dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lain di Kemenko Kemaritiman yang dijalankan sekretariat dan inspektorat. Selanjutnya alokasi sebesar Rp 124.513.115 untuk koordinasi pengembangan kebijakan kemaritiman yang dijalankan empat deputi.

Jika dibandingkan dengan pagu tahun 2018, terjadi penurunan sebesar Rp 15,3 miliar.

"Angkanya hampir sama dengan tahun lalu. Sedikit lebih berkurang di tahun ini," ujar Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/06/08/104554026/empat-kementerian-koordinator-ajukan-anggaran-total-rp-15-triliun

Terkini Lainnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke