Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mereka yang Rela Menanggung Rindu di Musim Mudik

Namun, ada sebagian dari kita yang harus menyimpan dalam-dalam rasa rindu kampung halaman karena harus bekerja saat Lebaran. Mereka rela tak bertemu keluarga saat Lebaran karena tuntutan pekerjaan. Tapi, tanpa mereka, mudik sebagian orang lainnya tidak akan lancar.

Salah satu yang memiliki kisah tersebut adalah Nur (55), sopir bus rute Bekasi-Palembang. Nur sudah terbiasa belasan tahun tak menghabiskan hari Lebaran bersama keluarga.

"Kadang anak gede enggak ketahuan. Kita pulang, dia tidur. Kita pergi, dia masih tidur. Dengan keluarga terpisahanya lebih sering daripada bersamanya," ujar Nur kepada Kompas.com di Terminal Induk Kota Bekasi, Rabu (13/6/2018).

Sejak H-7 Lebaran, ia sudah empat kali bolak balik Bekasi-Palembang untuk mengangkut penumpang. Ia mengakui waktu istirahatnya juga berkurang karena menunggu sewa, macet di perjalanan, antrian masuk kapal. Ia hanya sempat beristirahat sebentar saat kapal menyeberang dan bergantian juga dengan sopir kedua.

"Ya namanya mudik Lebaran, istirahatnya kurang. Tapi demi keluarga, ya enggak apa-apa," kata Nur.

Keluarga Nur berada di Palembang. Ia selalu menyempatkan pulang ke rumah jika ada waktu luang. Apabila tak sempat berlebaran di rumah, ia hanya melepas rindu dengan menelpon keluarga. Ia bersyukur keluarganya mengerti risiko pekerjaannya tersebut.

"Alhamdulillah, namaya kerjaan kita di sini untuk cari nafkah keluarga. Tapi kadang ya kepikiran juga," kata Nur.

Hal yang sama juga dirasakan Asep, kenek bus antar kota rute Bekasi-Tasikmalaya. Selama mudik, ia harus meninggalkan rumah orang tuanya. Kebetulan, Asep belum berkeluarga. Saat Lebaran pun kadang ia tak bisa menghabiskannya bersama keluarga besar.

"Tapi nanti kalau abis nganter ke Tasik, kalau sempat, baru ketemu," kata Asep.

Tak menikmati suasana lebaran dengan keluarga juga dirasakan petugas Dinas Perhubungan yang harus mengawal kenyamanan di musim mudik.

Lukman, anggota Dinas Perhubungan Kota Bekasi mengaku sudah enam tahun terakhir selalu bertugas menjelan dan saat Lebaran. Ia harus mrngorbankan waktunya untuk berkumpul dengan keluarga.

"Sedih juga tidak bisa ketemu keluarga, tidak bisa silaturahim," kata Lukman.

"Ya, mau bagaimana lagi. Tugas negara," lanjut dia.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/06/14/075722326/mereka-yang-rela-menanggung-rindu-di-musim-mudik

Terkini Lainnya

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke