Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lebaran 2018, Pergerakan Penumpang dan Pesawat Bandara Soetta Naik

Bandara Soekarno-Hatta sebagai bandara terbesar jadi salah satu barometer untuk melihat tren penumpang dan pesawat pada peak season, salah satunya Lebaran.

"Kami melihat pergerakan pesawat tumbuh kurang lebih 4,5 persen dan pergerakan penumpang naik 9 persen dibandingkan periode yang sama pada arus mudik tahun lalu. Angka ini sangat dinamis, baik untuk pergerakan pesawat maupun penumpang," kata Awaluddin kepada pewarta di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (13/6/2018).

Sementara secara keseluruhan, yakni di 15 bandara naungan AP II, tercatat sampai Rabu malam ada total 2.063.000 pergerakan penumpang dan 14.500 pergerakan pesawat berupa take off maupun landing.

(Baca: Percepat Pergerakan Penumpang, Bandara Soetta Terapkan Mobile Check In)

Jika dilihat dari polanya, pergerakan pesawat maupun penumpang selama musim angkutan Lebaran tahun ini tersebar lebih merata, dengan puncak arus mudik jatuh pada H-7 Lebaran, yaitu Jumat (8/6/2018).

Adapun pada angkutan Lebaran tahun lalu, puncak arus mudik via udara jatuh pada H-3 dan H-2 Lebaran.

Pergeseran puncak arus mudik dan persebaran pemudik yang lebih merata tahun ini disebabkan panjangnya cuti bersama dan libur Lebaran yang membuat pilihan waktu untuk pulang lebih leluasa.

"Saya rasa tahun ini (angkutan Lebaran) efektif karena sebaran penumpang tertata lebih rapi," tutur Awaluddin.

(Baca: Libur Lebaran Lebih Panjang, Sebaran Pemudik Via Udara Merata)

Mengenai arus balik angkutan udara, Awaluddin memperkirakan akan jatuh pada tanggal 19 sampai 20 dan 24 Juni 2018.

Hal itu dikarenakan kantor-kantor pemerintahan mulai beroperasi tanggal 21 Juni 2018 dan karyawan swasta diperkirakan mulai aktif bekerja lagi pada 25 Juni.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/06/14/143404326/lebaran-2018-pergerakan-penumpang-dan-pesawat-bandara-soetta-naik

Terkini Lainnya

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke