Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harga Minyak Dunia Kembali Bergerak Naik di 70 Dollar AS Per Barrel

Hal dini disebabkan, Amerika Serikat (AS) menginginkan negara-negara sekutunya untuk berhenti mengimpor minyak dari Iran pada bulan November mendatang.

Dikutip melalui Foxbusiness, harga konrak berjangka West Texas Intermediate meningkat 2,45 dollar AS atau 3,6 persen menjadi 70,53 dollar AS per barrel. Sementara untuk Brent, meningkat 0,29 dollar AS atau 0,38 persen menjadi 76,70 dollar AS per barrel.

"Negara-negara yang mengimpor minyak dari Iran sudah harus mempersiapkan untuk mengentikan semua impor pada November mendatang seiring dengan pemberlakukan sanksi oleh AS untuk Iran," ujar pejabat Kementerian Luar Negeri setempat.

Dirinya melanjutkan, AS akan mengisolasi aliran dana yang masuk ke Iran, dan menegaskan bahwa AS mendorong negara-negara sekutunya untuk benar-benar menghentikan impor minyak pada November mendatang.

Sementara itu, Senior Partner Commodities Research Group Andrew Lebow mengatakan, tidak semua negara akan mematuhi keinginan AS. Menurutnya, proses engosiasi untuk dapat memenuhi keinginan sepihak AS ini tidak akan mudah.

"Ekspor minyak mentah Iran tidak akan menyetuh nol persen. China mungkin tidak akan mengurangi impor minyak dari Iran," ujar dia.

Sebelumnya, Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak Bumi (OPEC) dan negara produsen minyak selain OPEC melakukan pertemuan pada Jumat (22/6/2018) lalu untuk mendiskusikan kuota produksi minyak.

Mereka sepakat untuk meningkatkan produksi sekitar 1 juta barrel per hari pada Juli mendatang, namun realisasi peningkatan produksi kemungkinan akan lebih kecil karena terdapat beberapa negara akan kesulitan untuk memenuhi kuota produksi secara maksimal.

Pada perdagangan Selasa ini, tingginya harga minyak pun berpengaruh di sektor energi, dan memacu harga saham di sektor energi diperdagangan lebih tinggi.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/06/27/095416726/harga-minyak-dunia-kembali-bergerak-naik-di-70-dollar-as-per-barrel

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke