Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gunung Agung Erupsi, Lion Air Group Beri Kompensasi ke Penumpangnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Lion Air Group memberikan kompensasi kepada seluruh penumpang pesawatnya baik Lion Air, Batik Air, Wings Air, dan Malindo Air yang gagal terbang ke Bali akibat erupsi Gunung Agung.

Corporate Communications Strategic of Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro menyampaikan ada beberapa layanan dan penanganan yang diberikan pihaknya kepada para penumpang tersebut.

"Kebijakan khusus pelanggan yang terganggu perjalanannya di Bali yaitu pengembalian dana (full refund) secara penuh senilai nominal yang dibayarkan pelanggan pada saat pemesanan atau pembelian tiket pesawat," kata Danang dalam keterangan tertulisnya, Jumat (29/6/2018).

Danang menambahkan, Lion Air Group juga memberikan ganti rugi kepada para penumpangnya yang berada di luar Bali.

(Baca: 226 Penerbangan Terdampak Penutupan Bandara I Gusti Ngurah Rai)

Ganti rugi tersebut berupa pemotongan biaya administrasi sebesar 10 persen dari harga tiket dasar (basic fare) yang telah dibayarkan oleh pelanggan.

"Kebijakan lainnya adalah dengan mengubah jadwal penerbangan tanpa dikenai biaya tambahan," imbuh Danang.

Danang pun memastikan, operasional Lion Air Group akan kembali berjalan dengan normal setelah Bandara Ngurah Rai di Denpasar, Bali dinyatakan aman untuk penerbangan.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/06/29/143401426/gunung-agung-erupsi-lion-air-group-beri-kompensasi-ke-penumpangnya

Terkini Lainnya

Kinerjanya Banyak Dikeluhkan di Medsos, Berapa Gaji PNS Bea Cukai?

Kinerjanya Banyak Dikeluhkan di Medsos, Berapa Gaji PNS Bea Cukai?

Work Smart
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke