Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Panglima TNI: Rumah Dinas Anggotanya yang Diganti KCIC Lebih Bagus

PT KCIC membangun 408 rumah dinas pengganti untuk anggota TNI Angkatan Udara yang rumah dinasnya diratakan untuk kepentingan proyek.

Menurut dia, rumah dinas yang dibangun KCIC lebih bagus daripada yang akan ditinggalkan anggotanya nanti.

"Perumahan yang dibangun BUMN ada 408 dengan berbagai tipe dan jauh lebih bagus dari tempat tinggal mereka," ujar Hadi di Lapangan Danu Setiawan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (3/7/2018).

Hadi mengatakan, sebenarnya rumah yang terdampak proyek kereta cepat hanya 186 unit. Namun, KCIC membangun 408 unit. Hadi mengimbau anggota TNI AU untuk tidak langsung mengganti alamat mereka di kartu identitas.

"KTP masih alamat yamg sama. Namun sebagai administrasi kita sesuaikan. Hanya memindahkan dari rumah awal ke rumah baru," kata Hadi.

Tak hanya rumah baru, anggota tersebut juga diberi uang kompensasi. Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno mengatakan, selama ini pihaknya berkoordinasi dengan Asisten Operasi dalam pembangunan rumah dinas pengganti. Ia ingin memastikan bahwa rumah yang dibangun lebih baik daripada yang dihuni selama ini.

"Alhamdulillah kita lihat betul lebih baik, tidak. Ternyata lebih baik," kata Rini.

Ada lima lahan yang dibangun rumah pengganti. Di lahan pertama, dibangun 50 unit rumah tipe 72 dan 66 unit rumah tipe 120. Di lahan kedua, dibangun rumah tipe 60 sebanyak 72 unit dan rumah tipe 72 sebanyak 63 unit.

Di lahan ketiga dibangun rumah tipe 72 sebanyak 21 unit. Untuk lahan keempat, rumah dengan tipe 60 sebanyak 65 unit. Terakhir, di lahan kelima, dibangun rumah tipe 60 sebanyak 53 unit. Selain tempat tinggal, kawasan tersebut juga dibangun fasilitas olahraga, rumah ibadah, balai pertemuan dan fasilitas umum lainnya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/07/03/190800726/panglima-tni--rumah-dinas-anggotanya-yang-diganti-kcic-lebih-bagus

Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke