Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

LPS Prediksi Peluang BI Naikkan Suku Bunga Sangat Besar

Kebijakan tersebut perlu diambil lantaran BI harus menjaga stabilitas rupiah dan menjaga daya saing pasar keuangan domestik terhadap perubahan kebijakan moneter sejumlah negara.

Selain itu, kebijakan ini juga perlu diambil lantaran masih tingginya ketidakpastian di pasar keuangan global.

Sebelumnya, pada tanggal 29 Juni 2018, BI memutuskan untuk menaikkan suku bunga kebijakannya sebesar 50 bps menjadi 5,25 persen. Sehingga, hingga pertengahan tahun ini, BI telah menaikkan suku bunga hingga 100 bps atau 1 persen.

"Kenaikan suku bunga kali ini memperkuat keyakinan bahwa BI telah meninggalkan bias kebijakan moneter longgar," tulis LPS dalam keterangan tertulisnya kepada Kompas.com, Jumat (13/7/2018).

Untuk mengimbangi kebijakan tersebut, BI juga mendorong bauran kebijakan makroprudensial untuk mendukung memomentum pertumbuhan, anyata lain melalui kebijakan Loan to Value (LTV) dan Giro Wajib Minimum (GWM).

"Perubahan arah kebijakan ini akan mendorong kenaikan JIBOR (Jakarta Interbank Offered Rate) yang selanjutnya diikuti kenaikan suku bunga dana dan kredit," jelas LPS.

Selain itu, LPS juga melaporkan adnaya penurunan posisi operasi pasar terbuka (OPT) konvensional BI pada akhir Juni 2018 yang mencapai Rp 142,01 triliun, turun dari Rp 197,49 triliun pada bulan Mei 2018.

"Penurunan ini diduga terjadi akibat naiknya kebutuhan likuiditas perbankan untuk memenuhi permintaan dana tunai masyarakat yang tinggi menjelang Idul Fitri," sebut LPS.

Posisi OPT menurun seiring berkurangnya penempatan dana pada Sertifikat Deposito Bank Indonesia (SDBI) dan naiknya posisi repo Surat Berharga Negara (SBN). Di sisi lain, posisi reverse repo SBN dan deposit facility mengalami kenaikan.

Penurunan penempatan pada instrumen OPT diperkirakan akan terus berlanjut selain karena efek lanjutan periode libur Lebaran, juga disebabkan adanya kebutuhan likuiditas untuk penyaluran kredit yang meningkat.

"BI akan terus melakukan operasi moneter secara terukur di pasar rupiah dan valas untuk memastikan ketersediaan likuditas," jelas LPS.

LPS pun menilai, potensi kenaikan tingkat bunga acuan yang cukup terbuka akan mempengaruhi keseimbangan kondisi likuiditas perbankan di semester II 2018.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/07/13/143000326/lps-prediksi-peluang-bi-naikkan-suku-bunga-sangat-besar

Terkini Lainnya

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Whats New
Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Spend Smart
Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Whats New
Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke