Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

18-8-2018, Menteri Susi Ajak Masyarakat Bersih-bersih Pantai

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersih-bersih pantai pada 18 Agustus 2018. Hal itu dilakukan sebagai upaya mewujudkan pantai dan laut Indonesia yang bersih dari sampah.

"Pada tanggal 18 Agustus setelah pesta kemerdekaan, kita berdiri jam 4 sore di sepanjang pantai yang ada di daerah masing-masing untuk bersihkan sampah yang ada," kata Susi saat deklarasi Pandu Laut Nusantara di area car free day (CFD) Bundaran HI, Jakarta, Minggu (15/7/2018).

Hal itu dilakukan Susi dalam upayanya untuk membuat pantai dan laut menjadi bersih. Menurut dia, laut dan pantai yang bersih akan sangat berguna bagi masyarakat.

"Supaya laut sehat dan ikan jadi banyak sehingga bukan hanya untuk snorkeling untuk makan juga," imbuh Susi.

Untuk itu, Susi pun meminta masyarakat untuk mengurangi penggunaan wadah plastik dalam berbagai kesempatan. Pasalnya, wadah plastik tersebut terbukti menjadi sampah terbanyak di lautan.

"Mulai hari ini enggak boleh lagj beli air dalam kemasan, enggak boleh pakai sedotan, enggak boleh pakai kantong plastik, harus pake tas atau kantong-kantong recycle. Pakai tumbler, kurangin sampah plastik di laut mulai dari diri sendiri," kata Susi.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/07/15/155747526/18-8-2018-menteri-susi-ajak-masyarakat-bersih-bersih-pantai

Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke