Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Baru 25 Persen UMKM Binaan BI yang Masuk Pasar Ekspor

Kepala Departemen Pengembangan UMKM Yunita Resmi Sari mengatakan, hal yang paling memengaruhi tersendatnya pengembangan UMKM untuk bisa memasuki pasar ekspor karena sebagian besar pelaku usaha UMKM memiliki pengetahuan mengenai pengembangan bisnis internasional yang minim.

"Bisa dikatakan, karena keterbatasan informasi dan pengetahuan pasar internasional," sebut Yunita ketika menjelaskan kepada awak media di Gedung BI, Selasa, (17/7/2018).

Dalam proses menentukan unit usaha mana saja yang dapat didorong ke pasar internasional, BI menyortir dan menilai potensi dari masing-masing unit UMKM.

Selain itu, BI juga mendorong UMKM untuk dapat melaksanakan proses produksi secara berkelanjutan dan konsisten.

"Jadi begitu, kita dorong UMKM ini melakukan produksi yang suistainable dan continue," lanjut Yunita.

Selain itu, BI juga menilai suntikan modal menjadi masalah lain bagi pelaku UMKM. Namun, Yunita menambahkan modal tak akan menjadi kendala ketika masing-masing hasil produksi UMKM telah memiliki pangsa pasarnya sendiri.

"UMKM ini kalau sudah memiliki pasar akan mudah mendapatkan suntikan modal, sebab, bank-bank mulai melihat adanya potensi dari UMKM itu," lanjut Yunita.

Sebagai informasi, UMKM mendominasi unit usaha di Indonesia, yaitu sebesar 99,9 persen dari total unit usaha yang berjumlah 57,89 juta unit usaha.

Sehingga, UMKM berkontribusi secara signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja sebesar 96,99 persen, Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 57,6 persen, dan ekspor 15,68 persen.

Secara struktur, UMKM di Indonesia didominasi usaha mikro sebesar 98,8 persen, dan secara sektoral didoninasi sektor pertanian sebesar 49 persen dan perdagangan 29 persen.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/07/17/135309826/baru-25-persen-umkm-binaan-bi-yang-masuk-pasar-ekspor

Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Whats New
[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Whats New
5 Kebiasaan yang Bisa Diterapkan agar Keuangan Sehat

5 Kebiasaan yang Bisa Diterapkan agar Keuangan Sehat

Spend Smart
Memahami Pajak Investasi Emas

Memahami Pajak Investasi Emas

Whats New
Harga Bawang Merah Mahal, Pemerintah Masifkan Gerakan Pangan Murah di Jakarta

Harga Bawang Merah Mahal, Pemerintah Masifkan Gerakan Pangan Murah di Jakarta

Whats New
Anggota DPR Minta OJK Tangani Aduan Layanan Paylater

Anggota DPR Minta OJK Tangani Aduan Layanan Paylater

Whats New
Kenaikan Suku Bunga BI Tidak Serta Merta Menahan Laju Pertumbuhan Ekonomi

Kenaikan Suku Bunga BI Tidak Serta Merta Menahan Laju Pertumbuhan Ekonomi

Whats New
Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke