Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gubernur BI Minta Pemda Manfaatkan Teknologi untuk Kendalikan Inflasi

"Tidak kalah penting, bagaimana bisa memanfaatkan teknologi digital dalam pengendalian inflasi. Bagaimana memanfaatkan teknologi keuangan dan digital untuk memastikan pasokan, distribusi, dan mengangkat ekonomi kita UMKM di daerah," kata Perry saat membuka Sarasehan Nasional menjelang Rakornas TPID (Tim Pengendali Inflasi Daerah) di Bank Indonesia, Rabu (25/7/2018) malam.

Menurut Perry, upaya penanganan inflasi memang terus dilakukan, namun kenyataannya kondisi riil di daerah memang belum merata. Ada daerah yang mengalami surplus pangan, tetapi ada juga yang defisit pangan sehingga tingkat inflasinya tinggi.

Agar pengendalian inflasi bisa efektif dan merata, koordinasi dijanjikan Perry akan terus dilakukan antara pemerintah pusat dengan yang di daerah. Dia membayangkan, dengan koordinasi yang baik, inflasi di tahun-tahun berikutnya bisa dipatok jauh lebih rendah.

"Lima tahun lalu inflasi (tahunan) 8,3 persen, sekarang 3,3 persen. Tahun 2019 diharapkan inflasi masih bisa dikendalikan 3,5 persen. 2020 dan seterusnya diharapkan inflasi turun 3 persen," tutur Perry.

Selain mengingatkan tentang penggunaan teknologi, Perry juga menyinggung tentang upaya bersama memajukan sektor pariwisata di daerah. Melalui sektor pariwisata yang maju, diharapkan dapat menggenjot peningkatan devisa dari pariwisata yang selama ini belum maksimal.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/07/25/200200526/gubernur-bi-minta-pemda-manfaatkan-teknologi-untuk-kendalikan-inflasi

Terkini Lainnya

Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Spend Smart
Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Whats New
Giliran Kemenhub Tegur Garuda Soal Layanan Penerbangan Haji

Giliran Kemenhub Tegur Garuda Soal Layanan Penerbangan Haji

Whats New
Harga Bahan Pokok Sabtu 25 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Harga Bahan Pokok Sabtu 25 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Whats New
Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Sudah Berhasil Dipadamkan

Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Sudah Berhasil Dipadamkan

Whats New
Kenaikan Harga Saham Nvidia, Nasdaq Catat Rekor Tertinggi

Kenaikan Harga Saham Nvidia, Nasdaq Catat Rekor Tertinggi

Whats New
Kinerja Kepala Desa Millenial dan Z

Kinerja Kepala Desa Millenial dan Z

Whats New
Berkaca dari AS, Banyak Kredit Macet Akibat Student Loan

Berkaca dari AS, Banyak Kredit Macet Akibat Student Loan

Whats New
Atur Keuangan Agar Bebas Hutang, Ini Tipsnya

Atur Keuangan Agar Bebas Hutang, Ini Tipsnya

Work Smart
Penyebab Student Loan Gagal di Era Soeharto: Banyak Kredit Macet

Penyebab Student Loan Gagal di Era Soeharto: Banyak Kredit Macet

Whats New
Harga Batu Bara Acuan Mei 2024 Turun 5,8 Persen Jadi 114,06 Dollar AS Per Ton

Harga Batu Bara Acuan Mei 2024 Turun 5,8 Persen Jadi 114,06 Dollar AS Per Ton

Whats New
AHY Usul Ada Badan Air Nasional, Basuki: Koordinasi Makin Susah

AHY Usul Ada Badan Air Nasional, Basuki: Koordinasi Makin Susah

Whats New
[POPULER MONEY] 2015 Masih Rp 500.000-an Per Gram, Ini Penyebab Harga Emas Naik | AI Bakal Ambil Alih Semua Pekerjaan Manusia

[POPULER MONEY] 2015 Masih Rp 500.000-an Per Gram, Ini Penyebab Harga Emas Naik | AI Bakal Ambil Alih Semua Pekerjaan Manusia

Whats New
Student Loan era Soeharto, Ijazah Jadi Agunan, Ditahan Bank sampai Utang Lunas

Student Loan era Soeharto, Ijazah Jadi Agunan, Ditahan Bank sampai Utang Lunas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke